Pria Penendang Sesajen di Gunung Semeru Pernah Tinggal di Banguntapan dan Mengajar Ngaji di Masjid
Pria yang menendang sesajen di kawasan Gunung Semeru diketahui sempat tinggal di wilayah Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penulis: Santo Ari | Editor: Muhammad Fatoni
Akan tetapi dia mengakui bahwa HF jarang bersosialisasi dengan masyarakat.
Pasalnya sehari-hari HF memang tidak pernah di Jogoragan.
"Orangnya kalem dan sopan, sama saya baik, tegur sapa biasa. Tapi kalau ada kumpulan dan kerja bakti, belum pernah," ujarnya.
HF pun sempat terlihat beberapa kali ke masjid kampung tersebut pada bulan Desember kemarin.
Setelah itu Samsu tidak pernah bertemu atau melihatnya lagi.
"Karena tinggalnya memang tidak di sini, dia hanya minta izin administrasinya di sini. Kalau kegiatan sehari-harinya tidak di sini," tandasnya.
Identitas Terungkap
Sebelumnya diberitakan, identitas lelaki yang dilaporkan karena menendang sesajen di kawasan lokasi Gunung Semeru, Lumajang Jawa Timur telah terungkap.
Menurut keterangan polisi, pria tersebut berinisial HF. Dia diketahui warga kelahiran Dusun Dasan Tereng, Keluarganya Tirtanadi, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur.
Baca juga: Viral VIdeo Sesajen Ruwatan di Lokasi Erupsi Gunung Semeru Dirusak Orang
Baca juga: Permintaan Maaf dari Artis Sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda yang Syuting di Pengungsian Semeru
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, mengaku telah mengecek kebenaran informasi terkait identitas HF yang disebut sebagai warga asal Lombok.
"Betul yang bersangkutan adalah HF warga Labuan Haji Lombok Timur, yang bersangkutan sedang sekolah di Yogya," kata Artanto di Mapolda NTB, Selasa (11/1/2022), seperti dilansir dari kompas.com.
Menurutnya dalam kasus ini, Polda NTB turut membantu penyelidikan.
"Untuk penyelidikan dan penyidikan dilakukan oleh Polda Jatim, untuk Polda NTB mem-back up penyelidikannya," ujar dia.
( tribunjogja.com )