Operasi Lilin Progo Nataru, Polres Gunungkidul Fokus Pengamanan Obyek Vital

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Kepolisian Resor (Polres) Gunungkidul akan melaksanakan Operasi Lilin Progo 2021 saat menjelang akhir Desember 2021 hingga Januari 2022 mendatang.

Operasi dilakukan terkait pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Kapolres Gunungkidul AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah menyampaikan pihaknya akan berfokus pada pengamanan obyek vital.

Baca juga: Dinding Klinik Hewan di Klaten Tengah Rontok Setelah Diseruduk Satu Unit Truk Pasir

"Total ada 17 obyek vital yang jadi prioritas pengamanan saat operasi nanti," kata Aditya usai rapat koordinasi (rakor) di Bangsal Sewokoprojo, Wonosari pada Senin (13/12/2021).

17 obyek vital pengamanan terdiri atas 5 gereja besar, 8 obyek wisata, serta 4 titik yang jadi prioritas. Sebagian besar obyek wisata yang jadi perhatian berada di kawasan pantai, 3 lainnya berada di Playen, Karangmojo, dan Patuk.

Sedangkan 4 titik lain yang juga jadi prioritas adalah Gua Maria Tritis Paliyan, Bukit Paralayang Watugupit Purwosari, Taman Bunda Maria Gedangsari, dan patroli di titik yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

"Antisipasi perayaan tahun baru juga akan kami lakukan di dua titik, yaitu Alun-alun Wonosari dan Bukit Bintang," jelas Aditya.

Perayaan Malam Tahun Baru seperti pesta kembang api pun dipastikan tak akan digelar. Pihaknya juga menegaskan tak akan mengeluarkan izin kegiatan apapun saat Malam Tahun Baru nanti.

Meski demikian, Aditya mengatakan pengaturan lalu lintas dan aktivitas masyarakat di Alun-alun Wonosari dan Bukit Bintang tetap akan dilakukan. Terutama memastikan tidak terjadi kerumunan besar di lokasi tersebut.

"Kami tetap bekerja sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.

Baca juga: Kubah Lava Gunung Merapi Terus Bertumbuh Hingga 4,5 Juta Meter Kubik

Terpisah, Kasubbag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto mengatakan total ada 375 personel Tim Gabungan yang akan diterjunkan. Pihaknya sendiri akan menerjunkan 179 personel.

4 Pos Pam (Pengamanan) akan didirikan, termasuk di 8 obyek wisata serta pengamanan di 14 jalur strategis. Rekayasa lalu lintas rencananya akan diberlakukan di sejumlah titik rawan kepadatan kendaraan.

"Salah satunya rekayasa di Jalan Yogya-Wonosari, Hargodumilah, Patuk jika terjadi kemacetan," jelas Suryanto.(alx)