Tak Hanya Peserta PTM, Pemkot Yogyakarta Juga Gulirkan Swab Acak Bagi Petugas Layanan Umum

Di tengah pertumbuhan kasus Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta berencana melangsungkan swab antigen acak, di beberapa sektor yang dianggap

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Kota Yogya 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Di tengah pertumbuhan kasus Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta berencana melangsungkan swab antigen acak, di beberapa sektor yang dianggap rawan terjadi penularan virus. 

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, situasi sebaran Covid-19 yang sudah menurun drastis, tidak bisa disikapi secara santai.

Sehingga, pihaknya pun berupaya menyisir titik-titik yang berpotensi muncul penularan. 

Baca juga: Sebanyak 10 Posisi Eselon II Pemkab Gunungkidul Kosong, Pengisian Jabatan Tunggu Instruksi Bupati

Ditegaskannya, skrining tidak sebatas dilaksanakan bagi murid, atau peserta pembelajaran tatap muka (PTM) di tiap sekolah saja.

Namun, rencananya, petugas layanan umum, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) bakal disasar pula. 

"Ya, ASN dan petugas layanan umum, yang sehari-harinya berinteraksi dengan banyak orang, nanti bakal kita skrining secara acak juga itu," ucap Wawali, Kamis (4/11/2021). 

Heroe berujar, testing harus selalu digencarkan, supaya potensi-potensi pertumbuhan kasus dapat ditekan secepat mungkin. Sehingga, aspek kesehatan yang sejauh ini telah sedemikian kondusif, bisa terus dipertahankannya. 

Baca juga: Tingkatkan Nilai Jual, KWT Putri Manunggal Kulon Progo Olah Bawang Merah Goreng Merek Superbram

"Skrining lewat test acak itu kan bagian dari deteksi kita, guna mencari tahu, apakah ada pertumbuhan kasus di kota, setelah penularan Covid-19 melandai ini," ujarnya. 

"Makanya, harus dilakukan skrining, untuk semuanya itu, yang ada di layanan umum. Saat ini, masih kita matangkan terkait teknis pelaksanaannya," lanjut Heroe. (aka)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved