Teror Penembakan Guncang Aceh, Komandan Tim Bais Pidie Kapten Majid Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal

Kapten Majid ditembak saat mengendari mobil di Jalan Lhok Krincong, Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Aceh

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
nasional.kompas.com
Ilustrasi 

Polisi menemukan peluru kaliber 311.1,6 (16 butir) dan kaliber 5,56 sebanyak 22 selongsong.

“Alhamdulillah, petugas kita tidak ada yang terluka dalam penyerangan tersebut, mereka selamat,” Kapolres Aceh Barat, AKBP Andrianto Argamuda kepada Serambinews.com, Kamis (28/10/2021).

Disebutkan Kapolres, jenis peluru yang ditemukan di lokasi tersebut akan dibawa ke lab guna memastikan jenis senjata yang digunakan oleh pelaku dalam insiden penembakan Pospol tersebut.

Pihak Polres Aceh Barat dibantu Polda Aceh saat ini masih terus melakukan penyelidikan dan memburu pelaku penembakan tersebut yang diduga dilakukan oleh orang tak dikenal.

Sejauh ini, ungkap Kapolres, pihaknya belum bisa memastikan siapa pelaku yang telah memberondong pos polisi tersebut.

“Kami tetap melakukan penyidikan guna mengungkap pelakunya,” tegas AKBP Andrianto.

Diduga pelaku penembakan Pospol Panton Reu tersebut lebih dari satu orang.

Hal itu terlihat dari jenis peluru yang ditemukan di lokasi yakni AK-47, dan SS1, serta senjata M-16.

Di lokasi badan jalan tempat ditemukannya puluhan selongsong peluru, sempat dipasang police line oleh pihak kepolisian Polres Aceh Barat guna dilakukan identifikasi,” urainya.

Sementara puluhan petugas pihak kepolisian tetap siaga di lokasi dengan senjata lengkap.

Warga Cemas

Penyerangan dengan senjata laras panjang jenis AK-47, dan M-16, serta SS1 yang dilakukan oleh orang tidak dikenal (OTK) ikut menyebabkan bodi mobil warga yang berada dekat dengan Pospol itu bolong terkena peluru.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dan luka-luka dalam peristiwa tersebut, termasuk dua petugas polisi yang sedang berjaga di Pospol tersebut.

“Saat letusan senjata, saya dan keluarga ikut terbangun karena besarnya suara tembakan,” kata Arsyad (32), warga Manggie, Kecamatan Panton Reu kepada Serambinews.com, Kamis (28/10/2021).

Arsyad turut menderita kerugian dalam insiden penembakan tersebut karena mobilnya turut terkena berondongan peluru OTK.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved