Turun Level 2, Bupati Sleman: Jangan Euforia, Kita Masih PPKM 

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Sleman turun ke level 2. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo meminta masyarakat

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Ahmad Syarifudin
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Sleman turun ke level 2. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo meminta masyarakat, agar tidak euforia menyambut penurunan level tersebut.

"Meskipun level turun, jangan bangga dan euforia. Ingat kita masih dalam pelaksanaan PPKM. Artinya masih terdapat pembatasan kerumunan dan kegiatan," kata Kustini, Jumat (22/10/2021). 

Kustini meminta masyarakat tetap patuh menjalankan Protokol Kesehatan.

Baca juga: Peringati Hari Santri Nasional, Para Santri Diminta Berperan Aktif Membangun Kabupaten Magelang

Sebab, kata dia, level PPKM di Bumi Sembada bisa kembali naik, jika masyarakat mulai merasa aman dari Covid-19 dan abai terhadap prokes. Menurutnya, yang harus dikuatkan saat ini adalah kedisiplinan. 

"Jika sesuai track yang sudah kita lalui saat ini, bisa sangat mungkin, bulan depan level kita turun ke (level) 1," terangnya. 

Jika melihat Intruksi Bupati (Inbup) nomor 33/INSTR/2021, kebijakan dalam berkegiatan di masyarakat kini mengalami penyesuaian seiring PPKM level 2.

Terdapat kelonggaran di sejumlah sektor, mulai dari pendidikan, pariwisata, dan perekonomian.

Seperti penambahan kapasitas dari 25 persen menjadi 50 persen.

Meski demikian, protokol kesehatan sesuai yang diatur Kementerian Kesehatan harus dijalankan.

Kemudian wajib memberlakukan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai skrining kesehatan. 

Dinas Kesehatan Sleman sebelumnya juga mengimbau masyarakat agar tetap patuh dan disiplin terhadap protokol kesehatan.

Meskipun, saat ini PPKM sudah turun level 2 dan terdapat sejumlah kelonggaran.

Penurunan level harus dibarengi dengan pelaksanaan 3M. Memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir atau memakai hand sanitizer dan menjaga jarak. 

Baca juga: Satpol PP DIY Sita Ribuan Batang Rokok Ilegal, Peredarannya Semakin Sulit Dideteksi

"Masyarakat kami imbau tetap patuh protokol kesehatan. Jangan lengah. Sudah turun levelnya, kita merasa sudah aman gitu, jangan sampai seperti itu," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinkes Sleman, Novita Krisnaeni. 

Kejar Target Vaksin 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved