Update Corona di DI Yogyakarta
Update Klaster Takziah di Bantul, 8 Siswa SD Terpapar Covid-19
Setidaknya ada 21 orang yang terpapar Covid-19 dalam klaster takziah di Bantul.
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
"Namun dari jumlah pasien positif tersebut sudah ada yang sembuh, sedangkan yang murid SD masih menjalani isolasi," terangnya.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Bidang Sekolah Dasar, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bantul, Edi Sutrisno membenarkan adanya sejumlah pelajar yang terpapar Covid-19, mereka bersekolah di SDN Sukoharjo, Kalurahan Argorejo, Kapanewon Sedayu.
Baca juga: Timbul Klaster Baru di DIY, Pemkab Kulon Progo Antisipasi Melalui Pemberian Vaksinasi
Dengan adanya kasus tersebut, kegiatan pembelajaran tatap muka harus dihentikan sementara hingga seluruh siswa yang positif dinyatakan sembuh.
"Hanya SDN Sukoharjo saja yang disetop PTM, namun untuk sekolah lain masih berjalan seperti biasanya," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, Joko B Purnomo mengatakan adanya klaster senam, tilik dan klaster takziah menunjukkan bahwa pandemi ini belum berakhir.
Ia menyatakan, jika masyarakat tidak melaksanakan protokol kesehatan dan menolak dilakukan tracing maka kasus Covid-19 bisa kembali melonjak.
"Saya harap masyarakat juga kooperatif dengan Satgas Covid-19 termasuk juga dengan pemakaman secara protokol kesehatan. Jika masyarakat masih abai maka kasus akan kembali melonjak," tutupnya.( Tribunjogja.com )