Dave Laksono : Calon Panglima TNI yang Terpenting Kepala Staf, Tidak Ada Aturan Giliran Matra
Dave Laksono : Calon Panglima TNI yang Terpenting Kepala Staf, Tidak Ada Aturan Giliran Matra
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Hingga saat ini Presiden Jokowi belum mengirimkan surat kepada DPR terkait calon panglima TNI yang diajukannya.
Sejumlah nama pun masuk dalam kandidat calon panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa pensiun pada November mendatang.
Kandidat calon panglima TNI yang dinilai cukup kuat adalah KSAD Jenderal Andika Perkasa dan KSAL Laksamana Yudo Margono.
Saat ini, jabatan Panglima TNI dipegang oleh jenderal dari matra TNI AU yakni Marsekal Hadi Tjahjanto.
Dikutip Tribunjogja.com dari Tribunnews.com, anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Golkar Dave Laksono menegaskan, tak ada ketentuan calon panglima TNI harus berdasarkan giliran matra Darat, Laut, dan Udara.
Diketahui, jika secara urutan maka calon panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto berasal dari matra laut.
Menurut Dave, yang terpenting calon Panglima TNI dipilih dari Kepala Staf TNI.
"Kalau dibilang giliran (matra) tidak ada. Panglima itu tergantung kebijakan presiden dan itu yang penting dari kepala staf yang ada," kata Dave di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/9/2021).
Dave mengatakan hingga saat ini surat presiden (surpres) mengenai calon Panglima TNI belum diterima DPR.
Bisa saja surpres tersebut dikirim pihak Istana sebelum DPR menjalani masa reses di awal Oktober 2021 mendatang.
"Kami berharp segera mungkin. Tapi kalau melihat kemungkinan itu di masa yang akan datang tapi mungkin ya, kita tak tahu. Mungkin saja di ujung karena masa sidang ini berakhir di awal Oktober, mungkin di masa yang akan datang," katanya.
Menimbang Peluang
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiunnya pada 8 November 2021 mendatang.
Sejumlah nama pun digadang-gadang akan menjadi pengganti Hadi Tjahjanto.
Dua kandidat yang santer dibicarakan adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono.