Yogyakarta
Cakupan Vaksinasi Pelajar SMA/SMK di DI Yogyakarta Lampaui 70 Persen
Sebanyak 104.614 orang dari total 144.763 siswa SMA/SMK di DIY telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama.
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Cakupan vaksinasi pelajar tingkat SMA/SMK di DI Yogyakarta sejauh ini telah menyentuh angka 72 persen.
Kepala Seksi Perencaaan dan Pendataan Pendidikan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Suci Rahmadi menuturkan, total siswa SMA/SMK di DIY tercatat ada 144.763 orang.
Sedangkan sebanyak 104.614 orang diantaranya telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama.
Data tersebut dikatakan masih terus bergerak karena seiring dengan pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan setiap hari.
"Data masih berproses karena datanya dari kabupaten kota terus di-update. Data bergerak terus karena data setiap ada vaksin akan dilakukan pelaporan," terang Suci saat dihubungi Tribunjogja, Rabu (15/9/2021).
Baca juga: Kapolda DI Yogyakarta Meninjau Pelaksanaan Vaksin Pelajar Yogyakarta
Seperti diketahui, cakupan vaksinasi warga sekolah menjadi pertimbangan utama bagi Pemda DIY untuk menggelar sekolah tatap muka secara terbatas.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubowono X menginginkan agar minimal 80 persen warga sekolah harus tervaksin sebelum PTM dapat digelar.
Lebih jauh, jumlah sekolah yang mayoritas pelajar dan gurunya telah divaksin pun terus bertambah.
Saat ini sudah ada ada 192 sekolah tingkat akhir yang cakupan vaksinasinya melampaui 80 persen.
"Sekarang 192 sekolah. Dulu 177 sekarang tambah lagi," jelasnya.
Saat ini Disdikpora DIY tengah mempersiapkan pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). Pihaknya masih melakukan pemetaan terkait kesiapan sekolah dalam menggelar PTM.
Baca juga: BIN Kembali Gulirkan Vaksinasi Covid-19 untuk Pelajar, Serentak di 10 Provinsi
Sedangkan untuk perluasan PTM masih menunggu arahan lanjutan dari Gubernur DIY.
"Kebijakan apakah bisa dilaksanakan ya tergantung sesuai dengan imbauan gubernur paling tidak vaksinasi harus 80 persen untuk warga sekolahnya," tuturnya.
"Kemungkinan masih melaksanaan uji percontohan tapi kami belum bisa memastikan. Tergantung dari perkembangan vaksinasi," tambahnya.
Selain pelajar, cakupan vaksinasi guru dan tenaga kependidikan juga menjadi perhatian. Sejauh ini cakupannya sudah tergolong tinggi yakni mencapai 95 persen.
Guru yang belum tervaksin mayoritas adalah guru yang dulu belum memenuhi persyaratan untuk menerima vaksin.
Misalnya karena memiliki penyakit penyerta atau komorbid dan tengah terjangkit Covid-19.
Baca juga: Bank BPD DIY Jadi Sentra Vaksinasi Pelajar Kota Yogyakarta
"Ini yang belum itu juga karena kemarin waktu ada vaksin sedang terjangkit Covid atau memiliki komorbid," jelasnya.
Sedangkan untuk jumlah guru yang mengajar di sekolah tingkat akhir sendiri tercatat ada sekitar 14.800 orang dengan rincian 6.700 guru SMA dan 8.100 guru SMK.
Sementara itu, Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih menuturkan, cakupan vaksinasi di DIY telah menyentuh angka70,17 persen.
Dari total sasaran berjumlah 2.879.699 orang, sebanyak 2 juta orang diantaranya telah menerima suntikan dosis pertama.
Sedangkan sebanyak 915 ribu orang atau setara 14,35 persen telah menuntaskan vaksinasi dengan menerima suntikan dosis kedua. ( Tribunjogja.com )