Ricuh Suporter PSIM Vs Persib

Kata Polisi soal Keributan AntarSuporter Pascalaga PSIM vs Persib di Yogyakarta

Titik kericuhan di wilayah Polresta Yogyakarta, menurutnya, terpantau hanya di Ngabean dan di seputar Stasiun Lempuyangan. 

|
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Muhammad Fatoni
Dok.Istimewa via Bolasport
RICUH - Kerusuhan diduga pecah di salah satu titik di kawasan parkir bus Ngabean, Kota Yogyakarta, pasca-laga PSIM Yogyakarta Vs Persib Bandung, Minggu (24/8/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Polresta Yogyakarta memberikan penjelasan terkait duduk perkara dan awal mula kericuhan antarsuporter pascapertandingan BRI Super League 2025/2026 antara PSIM Yogyakarta Vs Persib Bandung, pada Minggu (24/8/2025).

Laga PSIM Yogyakarta vs Persib Bandung sendiri digelar di Stadion Sultan Agung (SSA), Kabupaten Bantul dan dihadiri ribuan suporter.

"Kalau dari informasi awal yang sudah dikumpulkan, sementara kejadiannya memang terjadi di lapangan, hanya antara suporter. Dari pihak Bandung sendiri tidak menggunakan atribut atau logo Bandung, sehingga tidak terlihat identitasnya. Saat itu, suporter Bandung memang tidak masuk ke lapangan," kata Kasihumas Polresta Yogyakarta, Iptu Gandung H, saat dikonfirmasi Senin (25/8/2025) pagi.

Dia menyampaikan, sebagian suporter Persib Bandung memang ada yang datang untuk menonton pertandingan ke stadion.

Sementara sebagian lainnya datang untuk sekalian berwisata di Yogyakarta.

"Mereka (suporter Persib Bandung) tidak menggunakan atribut, hanya memang banyak yang sudah booking hotel untuk menginap di Jogja, sekalian wisata dan nonton pertandingan," ujar Gandung

Adapun titik kericuhan di wilayah Polresta Yogyakarta, menurutnya, terpantau hanya di Ngabean dan di seputar Stasiun Lempuyangan. 

"Sementara untuk titik lainnya nanti akan dilaporkan lebih lanjut," ungkap Gandung.

Baca juga: Polisi Pulangkan Sejumlah Oknum Suporter yang Terlibat Ricuh Seusai Laga PSIM Vs Persib di Jogja

Gandung menambahkan, ratusan suporter Persib Bandung turut diamankan untuk menghindari bentrokan lebih parah antarsuporter.

Dia menjelaskan, Polresta Yogyakarta mengamankan sebanyak 177 orang dan sudah diberangkatkan menuju Bandung pada Senin (25/8/2025) pagi.

Sementara Brimob Polda DIY mengamankan sebanyak 15 orang dan akan dipulangkan ke Bandung menggunakan kereta api.

"Mereka diamankan sejak semalam. Diamankan dalam arti untuk menghindari tindakan pengeroyokan," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved