Perempuan Paruh Baya di Bandung jadi Korban Pembunuhan, Polisi Temukan Luka Tusuk

Perempuan Paruh Baya di Bandung jadi Korban Pembunuhan, Polisi Temukan Luka Tusuk

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Shutterstock
Ilustrasi penemuan mayat 

TRIBUNJOGJA.COM, BANDUNG - Seorang perempuan paruh bawa ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengambang di sungai Kampung Empang Pojok, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, Jawa Barat pada Senin (16/8/2021) kemarin.

Dari pemeriksaan aparat kepolisian, di tubuh korban ditemukan luka tusuk di bagian dada.

Korban yang diperkirakan berusia 40-50 tahun tersebut ditemukan dengan kondisi terbungkus kain selimut dan sudah mulai membusuk.

Jasad wanita tersebut pertama kali ditemukan warga yang sedang membersihkan sungai.

Kapolsek Rancasari, Kompol Wendi Hendro Boyoh mengatakan, saat ditemukan jasad wanita tersebut dalam kondisi terbungkus selimut merah hitam bermotif bunga serta ditutupi jaket ojek online berawarna hijau-hitam.

"Saat dibuka, ternyata seorang mayat perempuan karena di dadanya terlihat BH yang putus namun wajahnya tidak terlihat karena tertutup selimut," katanya seperti yang dikutip Tribunjogja.com dari Tribunnews.com.

Jenazah kemudian dibawa ke RS Sartika Asih untuk autopsi.

Baca juga: Cerita Serka Hananto Cekatan Panjat Tiang Bendera Ketika Besi Pengait Bendera Merah Putih Patah

Korban pembunuhan

Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Rudy Trihandoyo mengatakan, korban dipastikan tewas akibat dibunuh.

Hal itu diketahui setelah jasad korban dilakukan autopsi di Rumah Sakit Sartika Asih.

"Iya, itu dibunuh," ujar Rudy Trihandoyo, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (17/8/2021).

Rudi belum menyebut secara rinci identitas korban.

Namun yang pasti, kata dia, dari hasil autopsi ditemukan adanya luka tusukan di tubuh korban.

"Ada bekas tusukan di dadanya," katanya.

Menurutnya, bekas luka tusukan di tubuh korban lebih dari dua, terdapat juga luka melepuh di bagian tangan korban.

Belum diketahui penyebab adanya luka melepuh tersebut.

"Lebih dari dua (luka tusukan). Saya nggak hitung tepatnya. Melepuh (juga) tangannya," ucapnya.

Rudi belum dapat memastikan apakah perempuan tersebut merupakan korban tindak asusila atau bukan.

"Belum tahu itu kalau dugaan tindak asusila itu," katanya.

Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembunuhan.

Sejumlah saksi, kata dia, sudah memintai keterangan.

"Belum terungkap, masih lidik," katanya. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved