Dukungan Terhadap Jenderal Andika Perkasa Terus Mengalir, Dinilai Sosok Tepat Sebagai Panglima TNI
Dukungan Terhadap Jenderal Andika Perkasa Terus Mengalir, Dinilai Sosok Tepat Sebagai Panglima TNI
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Teka-teki sosok jenderal yang akan menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI hingga saat ini belum terjawab.
Ada tiga jenderal bintang 4 yang menjadi kandidat kuat untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI.
Ketiganya yakni KSAD Jenderal Andika Perkasa, KSAL Laksamana Yudo Margono dan KASAU Marsekal Fadjar Prasetyo.
Dukungan terhadap ketiga jenderal di matra TNI AD, TNI AL dan TNI AU untuk menjadi Panglima TNI pun mengalir dari sejumlah kalangan.
Beberapa di antaranya adalah para politisi yang duduk di Senayan.
Politisi Partai Golkar dan PDIP, Dave Laksono dan TB Hasanuddin secara jelas memberikan dukungan kepada Jenderal Andika Perkasa untuk menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.
Dikutip Tribunjogja.com dari Surya.co.id dalam artikel berjudul "Dukungan Jenderal Andika Perkasa Jadi Panglima TNI Menguat, Golkar & PDIP Beber Sepak Terjang KASAD", politisi Partai Golkar Dave Laksono secara tegas memberikan dukungannya kepada Jenderal Andika Perkasa.
"Kita mengacungkan jempol, kita berharap Pak Andika ini akan bisa terus berkarya di dalam tubuh TNI dan semakin memajukan TNI dan semakin memperkuat posisi Indonesia,” kata Dave Laksono.
Dave Laksono berpendapat, keputusan yang diambil Jenderal Andika Perkasa untuk melakukan pembongkaran yang dicurigai atau ditengarai adanya pemborosan di lembaga pendidikan AD merupakan suatu gerakan yang luar biasa dan harus diapresiasi.
“Ini menunjukkan jiwa seorang ksatria,” ujar Dave Laksono.
Bagi Dave, sikap Jenderal Andika yang membongkar ketidakbenaran di internalnya patut dicontoh oleh pemimpin kementerian dan lembaga.
Sebab, lanjutnya, apa yang dilakukan Jenderal Andika merupakan perbaikan untuk menyelamatkan keuangan negara.
“Ini tentu patut dicontoh untuk seluruh pemimpin kementerian dan lembaga, untuk terus melakukan revisi-revisi kemungkinan adanya kebocoran-kebocoran, kemungkinan adanya penyalahgunaan anggaran di masing-masing instansi,” ujar Dave.
“Sehingga setiap rupiah uang yang pemerintah investasikan di lembaga di mana itu 100 persen milik rakyat dapat dipergunakan untuk sebaik-baiknya kemajuan institusi tersebut sehingga dapat melindungi seluruh rakyat Indonesia.”
Selain Dave Laksono, narasi mendukung kepemimpinan Jenderal Andika Perkasa lebih tinggi untuk memimpin institusi TNI juga disampaikan oleh Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan TB Hasanuddin.