Sasar Pelajar SD dan SMP, Pemkot Yogyakarta Segera Gulirkan Vaksinasi COVID-19 di Sekolah
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta dalam waktu dekat bakal melangsungkan vaksinasi massal COVID-19 di beberapa sekolah. Hal tersebut, ditempuh untuk
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta dalam waktu dekat bakal melangsungkan vaksinasi massal COVID-19 di beberapa sekolah.
Hal tersebut, ditempuh untuk mempercepat proses imunisasi bagi kalangan pelajar, atau penduduk yang berusia 12 sampai 16 tahun.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, pihaknya sudah mengantongi daftar sekolah yang siap didapuk sebagai lokasi vaksinasi.
Baca juga: PLN Bantu Atasi Kekurangan Oksigen di RSUP Dr Sardjito, Total Salurkan 8,9 Ton Oksigen
Nantinya, mereka menggelar proses imunisasi secara bergiliran, sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Beberapa sekolah secara bergiliran memutar berdasarkan wilayah, utara, selatan, barat dan timur. Kita akan lakukan vaksinasi untuk pelajar SD, maupun SMP, yang berusia 12 tahun ke atas," terangnya, Minggu (18/7/2021).
Wakil Wali Kota Yogyakarta tersebut memastikan, sasaran dari vaksinasi ini tak sebatas pelajar yang menyandang status warga Kota Yogyakarta saja.
Pasalnya, cukup banyak pelajar dari kabupaten lain di DIY yang bersekolah di Kota Yogyakarta dan tetap mendapatkan jatah vaksin.
"Jadi, pelajar yang sekolah di Kota Yogyakarta, ya, manapun. Strategi vaksinasi kita sekarang ialah, pertama melakukan vaksinasi bagi warga Kota Yogyakarta, lalu warga yang sekolahnya di Kota Yogyakarta," ungkapnya.
"Kalau warga yang bekerja di wilayah kota kan sudah banyak dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Sehingga, harapannya, semua warga yang aktivitasnya di Kota Yogyakarta sudah tervaksin dalam waktu dekat," lanjut Heroe.
Sementara bagi pelajar SMA yang tak masuk dalam sasaran vaksinasi di sekolah, bakal difasilitasi di Gembira Loka (GL) Zoo, bersama masyarakat umum.
Vaksinasi di lokasi itu, bergulir tiga kali dalam satu minggu, dengan skema pendaftaran lewat Jogja Smart Service (JSS).
Baca juga: Warga Gunungkidul Diizinkan Menyembelih Hewan Kurban Secara Mandiri Saat PPKM Darurat
Oleh sebab itu, Wawali mengimbau pada warga masyarakat yang hendak mengakses vaksin, agar mengunduh aplikasi JSS di smartphone-nya.
Caranya sangat mudah, tinggal masuk ke fitur pendaftaran vaksinasi, maka langsung tersedia opsi pilihan tempat imunisasinya.
"Vaksinasi massal yang di GL Zoo diperuntukkan bagi umum, dari 16 tahun, atau pelajar SMA, ke atas. Itu mendampingi vaksinasi reguler yang dilayani 18 Puskesmas, 13 rumah sakit, dan 2 klinik di Kota Yogya," cetusnya.
Lebih lanjut, Heroe menyampaikan, vaksinasi yang sudah dilakukan sampai sejauh ini, mencapai 190.000 untuk dosis pertama, serra 106.000 dosis ke dua.
Rata-rata, setiap minggu terdapat 14.000 dosis yang diinjeksi, baik oleh Fasyankes, maupun vaksinasi massal di beberapa titik.
"Sekarang masih tersedia sekira 40.000 dosis vaksin Sinovac. Memang, jumlah tersebut akan cepat habis. Tapi, nanti kita bakal ajukan permintaan," tegasnya. (aka)