Bantu Warga Isoman, Dinsos P3A Kulon Progo Salurkan Paket Permakanan Anak dan Siap Saji

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) setempat telah menyalurkan paket bagi warganya yang terkonfirmasi positif covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri (isoman). 

Kepala Bidang Perlindungan Sosial, Dinas Sosial P3A Kabupaten Kulon Progo, Hepy Eko Nugroho mengatakan bantuan yang telah disalurkan berupa paket permakanan anak dan siap saji. 

Adapun mekanisme penyalurannya didistribusikan melalui kampung siaga bencana (KSB) yang tersebar di sejumlah wilayah. 

Baca juga: Pemkab Kulon Progo Anggarkan Rp 3,5 Miliar Untuk Pengadaan Alat Generator Oksigen

Meliputi wilayah Pagerharjo (Samigaluh), Gerbosari (Samigaluh), Banjararum (Kalibawang), Banjaroya (Kalibawang), Pendoworejo (Girimulyo), Purwosari (Girimulyo) dan Hargowilis (Kokap). 

Kemudian Gulurejo (Lendah), Banaran (Galur), Bugel (Panjatan), Karangwuni (Wates), Glagah (Temon) dan Krembangan (Panjatan). 

"Total yang sudah didistribusikan melalui KSB ada 228 paket," kata Hepy, Rabu (14/7/2021). 

Serta 50 paket permakanan dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD). 

Dibagikan di wilayah Panjatan 24 paket, Lendah 20 paket, Galur empat paket dan Nanggulan dua paket. 

Selain itu, warga di kapanewon Galur yang sedang menjalani isoman juga telah mendapatkan bantuan dari paguyuban Tionghoa sebanyak 32 paket. 

Baca juga: Kawasan Alwa Tak Bisa Dibuka Kembali Selama PPKM, Pemkab Kulon Progo Upayakan Berikan Kompensasi

Rinciannya di Kalurahan Kranggan 10 paket, Tirtorahayu 10 paket, Karangsewu delapan paket, Nomporejo tiga paket dan Banaran satu paket. 

Kepala Dinsos P3A Kabupaten Kulon Progo, Yohannes Irianta menambahkan pihaknya juga mempercepat penyaluran bantuan pangan non tunai (BPNT) APBD bagi 4.352 keluarga penerima manfaat (KPM). 

Kemudian bansos sembako bulan Juni senilai Rp 200.000 bagi 40.119 KPM dan Program Keluarga Harapan (PKH) bulan Juni bagi 27.024 KPM. 

"Harapannya bantuan itu dapat membantu masyarakat apalagi di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat saat ini," ucap Irianta. ( Tribunjogja.com )