Dinas Perdagangan Bantul Targetkan 7.000 Pedagang Pasar Tradisional Ikut Program Vaksinasi Covid-19

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Perdagangan Bantul menggelar vaksinasi Covid-19 untuk pedagang Pasar Pleret dan Pasar Sorobayan Sanden, Selasa (13/7/2021).

Sebanyak 500 pedagang menjadi sasaran vaksinasi kali ini.

Kepala Dinas Perdagangan Bantul Sukrisna mengatakan nantinya seluruh pedagang di Bantul yang jumlahnya sekitar 7000 orang ditargetkan akan mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Sejauh ini ada sekitar 1.700 pedagang yang sudah divaksin tahap 1. Para pedagang tersebut berasal dari Pasar Bantul, Pasar Jejeran Pleret, Pasar Sorobayan, Pasar Pijenan Pandak dan Pasar Hewan Pandak.

Baca juga: Bantul Siapkan 27 Puskesmas untuk Vaksinasi Covid-19, Daftar Lewat ikutvaksin.bantulkab.go.id

Baca juga: Sesaat Setelah DIluncurkan, Kuota Vaksinasi di Website Ikutvaksin Bantul Langsung Penuh 

"Untuk pasar-pasar lainnya menyusul, dikarenakan keterbatasan SDM dan lingkungan pasar yang belum kondusif, di mana ada pedagang yang terpapar Virus Covid-19 di Pasar Niten sebelah utara, untuk Pasar Imogiri nantinya juga akan kami laksanakan vaksinasi selama 3 hari karena banyaknya pedagang yang ikut vaksinasi," ujarnya.

Sementara itu Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menyatakan bahwa pihaknya telah meluncurkan aplikasi berbasis website https://ikutvaksin.bantulkab.go.id.

Program ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan vaksin.

"Jadi pendaftaran secara offline (luring) dan online (daring) ini kita lakukan untuk mengakselerasi/mempercepat capaian vaksinasi, dari sekitar 700.000 sasaran ini kita sudah, mencapai kira-kira 30%nya," tandasnya.(Tribunjogja/Santo Ari)