Disinfeksi Pasar Tradisional Kembali Digiatkan Pemkot Yogyakarta Selama PPKM Darurat
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta kembali menggiatkan penyemprotan disinfektan di pasar-pasar tradisional di wilayahnya.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta kembali menggiatkan penyemprotan disinfektan di pasar-pasar tradisional di wilayahnya.
Berstatus sektor esensial, interaksi sosial di pasar tradisional jelas tak terelakkan, lantaran tetap beroperasi selama PPKM Darurat.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta Yunianto Dwi Sutono menandaskan, kegiatan tersebut sejatinya berlangsung secara rutin pada awal pandemi lalu.
Baca juga: Polres Gunungkidul Amankan Terduga Pelaku Tabrak Lari di Paliyan
Seiring penerapan PPKM darurat, maka pihaknya menggulirkan kembali penyemprotan, sebagai antisipasi sebaran virus.
Satu di antaranya, menyasar Pasar Kotagede, pada Jumat (9/7/2021), oleh petugas Dinas Perdagangan dengan dibantu armada dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
Penyemprotan pun tidak sebatas di dalam pasar, namun meliputi area luar, di sekitaran pasar tradisional.
"Sebelumnya kami sudah berkomunikasi ya, dengan lurah, dan paguyuban pedagang Pasar Kotagede. Para pedagang sepakat, setiap pasaran Legi libur dulu, untuk dilakukan disinfeksi maksimum karena ini demi kepentingan, kesehatan dan keselamatan bersama," ucap Yunianto.
Ia menilai, kebesaran hati para pedagang Pasar Kotagede patut diapresiasi. Sebab, saat pasaran Legi, pasar tersebut kondisinya sangat padat, karena tak hanya pedagang rutin yang membuka lapaknya. Total, ada lebih kurang 600 pedagang yang berjualan ketika pasaran Legi.
Oleh sebab itu, dalam rangka mendukung PPKM Darurat, maka perlu dibatasi kerumunan dan mobilitas masyarakat, khususnya di Pasar Kotagede.
Sehingga, semua pihak pun menyepakati libur saat pasaran Legi, sekaligus untuk disinfeksi maksimum di seluruh penjuru pasar.
Baca juga: BREAKING NEWS: Meledak Lagi, DI Yogyakarta Catatkan 1.665 Kasus Baru Covid-19 Pada 9 Juli 2021
"Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir karena tetap bisa berbelanja kebutuhan pokok di Pasar Kotagede, di luar pasaran Legi, ya," tambah Kadisdag Kota Yogya.
Sementara itu, Kabid Pasar Rakyat, Dinas Perdagangan, Gunawan Nugroho Utama menyampaikan, disinfeksi juga digulirkan di pasar-pasar tradisional lain di wilayahnya. Disinfeksi dilakukan ketika jam operasional usai, oleh paguyuban secara mandiri, maupun pihaknya.
"Kami mengucapkan terima kasih, kepada teman-teman paguyuban pedagang pasar yang secara mandiri, dengan kesadarannya menganggap penyemprotan disinfektan menjadi tanggung jawab bersama," terangnya.
"Misalnya di Pasar Beringharjo Barat yang menjual fesyen, sehingga saat PPKM Darurat harus libur total, mereka tetap melakukan disinfeksi," imbuh Gunawan. (aka)