Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sleman Positif Covid-19, Puluhan Pegawai Jalani Swab
Puluhan pegawai di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Sleman menjalani swab Polymerase Chain Reaction (PCR).
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Puluhan pegawai di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Sleman menjalani swab Polymerase Chain Reaction (PCR).
Hal itu dilakukan menyusul Kepala Dinasnya, Agung Armawanta, berikut istri dan kedua anaknya terkonfirmasi positif Coronavirus Disease-2019 (Covid-19).
Swab massal dilangsungkan pada Rabu (16/6/2021), menyasar hampir seluruh pegawai.
Baca juga: Wahyu Boli Semakin Percaya Diri Setelah diturunkan Pelatih PSS Dejan Antonic Pada Laga Uji Coba
"Jumlah yang di-swab 33 orang. Belum keluar hasilnya. Karena swab PCR," kata Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo, Kamis (17/6/2021).
Swab untuk pegawai di lingkungan Dispora ini merupakan lanjutan.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan juga sudah melakukan swab antigen terhadap pegawai di lingkungan Pemkab Sleman yang tiga hari sebelum Kepala Dinas dinyatakan positif pernah berkegiatan bersama.
Termasuk Bupati dan Wakil Bupati Sleman, turut menjadi sasaran swab. Beruntung, dari sekitar 40 yang di-testing, hasilnya semua negatif.
Baca juga: Kasus Bunuh Diri di Gunungkidul Meningkat, Relawan Sebut Sulit Lakukan Penanganan
Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sleman, Shavitri Nurmala Dewi mengungkapkan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Agung Armawanta, diketahui positif pada Senin (14/6/2021) sore.
Pihaknya mengaku segera memetakan agenda kegiatan. Ternyata, tiga hari sebelum dinyatakan positif, Kadispora sempat menghadiri sejumlah kegiatan.
Satu di antaranya, perpisahan Kapolres Sleman di Pendopo Parasamya, pada Jumat (11/6/2021) lalu.
Karenanya, mereka yang sempat menghadiri agenda tersebut langsung di-swab.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kasus Covid-19 di DI Yogyakarta Meroket, Pemda DIY Tunda Pembelajaran Tatap Muka
"Kami sudah tracing yang berkegiatan dengan beliau, sejak Jumat, Sabtu dan Minggu. Tadi (selasa) sudah di-swab sekitar 40 orang. Hasilnya negatif semua," jelas Shavitri.
Tracing kemudian berlanjut. Semua pegawai di Dinas tersebut, dilakukan swab massal. Hal itu untuk memutus mata rantai dan memastikan tidak terjadi penularan di lingkungan Pemkab Sleman. "Mudah-mudahan nanti hasilnya negatif semua," harap dia.
Sejak dinyatakan positif, Agung Armawanta berikut istri dan kedua anaknya menjalani Isolasi mandiri di rumah untuk proses penyembuhan. (rif)
