Kabupaten Bantul

Tracing Klaster Masjid di Pundong, Gugus Tugas Tunggu Hasil Swab 30 Kontak Erat

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 masih melakukan tracing klaster jemaah masjid di Padukuhan Candi, Kalurahan Srihardono, Kapanewon Pundong. 

Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Christi Mahatma
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bantul, Sri Wahyu Joko Santosa 

"Jadi masih ada kemungkinan penambahan lagi karena masih ada 30 yang hasilnya belum keluar,"ujarnya. 

Sebelumnya, Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Joko B Purnomo menyayangkan munculnya klaster baru di Kabupaten Bantul.

Baca juga: Jumlah Warga yang Dinyatakan Positif Covid-19 dari Klaster Masjid di Pundong Bertambah jadi 29 Orang

Apalagi kemunculan klaster terjadi pada saat PPKM mikro.

Dengan adanya klaster tersebut Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bantul melakukan pengetatan di lingkungan tersebut.

"Dalam surat edaran Bupati kan sudah dijelaskan dan ditegaskan terkait PPKM mikro. Kami menyayangkan ada klaster di Bantul. Zona oranye dan merah tidak boleh ada kerumunan, termasuk kegiatan peribadatan,"katanya.

Pihaknya memperbolehkan ada kegiatan masyarakat di zona hijau dan kuning.

Kendati demikian, warga harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat. 

Ia yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Bantul pun mengajak seluruh warga Kabupaten Bantul agar selalu tertib dalam menerapkan protokol kesehatan.

Tujuannya agar penularan COVID-19 di Kabupaten Bantul tidak meluas. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved