Korban Selamat Ceritakan Detik-detik Ledakan Mercon di Tulungagung, 2 Orang Tewas dan 2 Orang Kritis
Saat hendak menjepit sumbu, salah satu korban terlalu keras memukul hingga obeng menembus mesiu. Di situlah ledakan terjadi.
TRIBUNJOGJA.COM, TULUNGAGUNG - Insiden ledakan mercon terjadi di Kabupaten Tulungagung Jawa Timur, Dusun Bangunsari, Desa Sukorejo Wetan, Kecamatan Rejotangan, Senin (10/5/2021) malam.
Akibat peristiwa tersebut dua orang dilaporkan meninggal dunia dan dua orang masih dalam kondisi kritis.
Dua korban selamat dalam peristiwa tersebut mengisahkan detik-detik ledakan mercon tersebut.
Insiden nahas itu terjadi berawal saat para korban memasang sumbu menggunakan obeng dan palu.
Saat hendak menjepit sumbu, salah satu korban terlalu keras memukul hingga obeng menembus mesiu. Di situlah ledakan terjadi.
Shofian dan Gilang, korban selamat dalam ledakan mercon di Tulungagung itu mengisahkan apa yang mereka alami.
Baca juga: Tragedi Mercon Guncang Tulungagung, Dua Warga Tewas Akibat Ledakan Petasan, Tujuh Lainnya Luka
Baca juga: Diduga Terkena Ledakan Petasan, 1 Warga Magelang Tewas
Mereka juga mengungkap pemicu ledakan mercon yang tengah mereka buat.
Seperti diketahui, Ledakan mercon di rumah Abdul Rahman di Dusun Bangunsari, Desa Sukorejo Wetan, Kecamatan Rejotangan, Senin (10/5/2021) pukul 22.30 WIB menewaskan dua orang.
Mereka adalah Mohammad Asrori (25) dan M Nuzul Ilham (21).
Dua orang kritis di Redzone IGD RSUD dr Iskak, yaitu Andik Sugianto (35) dan M Zaenal Arifin (23).
Sementara korban luka ringan adalah M Giofani Prasetyo(21), Faisol Al Asnawi (27), Dani wijaya Putra (19) Shofian Efendi (20) dan Gilang (21) alias Abil (21).
Shofian dan Gilang (21) alias Abil sudah boleh keluar dari rumah sakit dan tengah diperiksa di Mapolsek Rejotangan.
Mereka selamat karena duduk terpisah dari para korban lain.
"Mereka kan duduk melingkar sambil mengisi bubuk mercon. Kami berdua duduk terpisah," ucap Shofian.

Menurutnya, persiapan pembuatan mercon ini sudah dilakukan sejak awal puasa.