Sholat Dhuha
Agar Sekeluarga Berlimpah Rezeki, Yuk Sholat Dhuha Berjamaah, Berikut Niat dan Tata Caranya
Memperbanyak ibadah sunnah di Bulan Syaban dan melanjutkannya hingga Bulan Ramadhan mendatang serta bisa menjadi kebiasaan baik yang rutin dikerjakan
TRIBUNJOGJA.COM - Memperbanyak ibadah sunnah di Bulan Syaban dan melanjutkannya hingga Bulan Ramadhan mendatang serta bisa menjadi kebiasaan baik yang rutin dikerjakan setelahnya bisa mendatangkan banyak kebaikan bagi kita.
Ibadah sunah tersebut salah satunya adalah Sholat Dhuha.
Agar tidak panen pahala sendirian, alangkah baiknya mengajak anggota keluarga yang lain untuk ikut menunaikannya karena Sholat Dhuha bisa dikerjakan secara berjamaah.
Berikut tata cara sholat Dhuha yang Tribunnews kutip dari laman fatwatarjih.or.id.
Baca juga: Makanan Paling Sehat Sedunia ala dr Zaidul Akbar ada di Indonesia, Cocok Untuk Sarapan
Baca juga: Ibadah Puasa Ramadhan Tinggal Menghitung Hari, Simak 57 Tips Sehat dari Zaidul Akbar
1. Dikerjakan pada saat matahari sudah naik kira-kira sepenggal atau setinggi tonggak
Maksudnya sholat Dhuha tidak dikerjakan pada waktu matahari baru terbit.
Berakhirnya waktu Dhuha yakni menjelang masuk waktu zhuhur (Berdasarkan HR. Muslim dari Ummu Hani’).
Dalam Jadwal Waktu Sholat, waktu dhuha dimulai sekitar setengah jam setelah matahari terbit (syuruq).

2. Dilaksanakan sebanyak:
a. Dua rakaat (berdasarkan HR. Muslim dari Abu Hurairah).
b. Empat rakaat (berdasarkan HR. Muslim dari ‘Aisyah).
c. Delapan rakaat dengan melakukan salam tiap dua rakaat (berdasarkan HR. Abu Daud dari Ummu Hani’).
d. Boleh dikerjakan dengan jumlah rakaat yang kita inginkan.
Shalat Dhuha dapat dilakukan dengan jumlah rakaat sesuai keinginan berdasar hadis:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي الضُّحَى أَرْبَعًا وَيَزِيدُ مَا شَاءَ اللَّهُ. [رواه مسلم]