Erupsi Gunung Merapi

Update Gunung Merapi : Awan Panas Guguran Kembali Terjadi dengan Jarak Luncur 1,7 Km

Gunung Merapi (2.968 mdpl) kembali alami awan panas guguran pagi ini (Senin, 1/3/2021), tepatnya pukul 04.25 WIB.

Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Gaya Lufityanti
twitter BPPTKG
Terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 01 Maret 2021 pukul 04.25 WIB. Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 45 mm dan durasi 156 detik, jarak luncur 1700 m ke arah Barat Daya 

Suhu udara 15-23 °C, kelembaban udara 59-78 persen, dan tekanan udara 568-703 mmHg.

Baca juga: UPDATE Gunung Merapi, Alami 24 Guguran Lava Pijar, Berikut Penampakan Awan Panas Pagi Ini

Aktivitas kegempaan yang terjadi di antaranya 51 gempa guguran dengan amplitudo 3-39 mm dan durasi 10-127 detik dan 4 gempa hembusan dengan amplitudo 2-7 mm dan durasi 9-15 detik. 

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida, menyampaikan Gunung Merapi sampai saat ini masih berstatus siaga (level III).

Potensi bahaya saat ini, kata Hanik, berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya, meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km.

Sedangkan, lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Hanik menyampaikan, daerah di luar potensi daerah bahaya saat ini kondusif untuk beraktivitas sehari-hari.

"Diharapkan dapat berlangsung seterusnya. Namun, jika terjadi perkembangan erupsi yang mengarah ke daerah tersebut setidaknya masyarakat sudah memanfaatkan waktu yang ada dengan baik. Hal ini sesuai dengan konsep living harmony dengan Merapi," tambahnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved