Ekonomi Kontraksi Selama Pandemi, Garis Kemiskinan di DI Yogyakarta Meningkat 12,80 Persen  

Perkembangan penduduk miskin di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami peningkatan sebesar 12,80 persen per September 2020

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
ilustrasi 

"Dalam satu tahun terakhir, lebih dari 62 ribu penduduk menjadi miskin sebagai akibat pandemi di wilayah ini. Peningkatan jumlah penduduk miskin yang terbesar terdapat di wilayah perkotaan. Selama pandemi Covid-19 jumlah penduduk miskin perkotaan bertambah sebanyak 54,49 ribu orang. Sementara itu, jumlah penduduk miskin di perdesaan hanya meningkat sebanyak 7,78 ribu orang," ungkapnya.

Baca juga: Berawal dari Nyinyiran Netizen, Skater Perempuan Bunga Dwi Nawang Wulan Tunjukan Kelihaiannya

Ia pun berharap, ke depannya angka garis kemiskinan di wilayah D.I Yogyakarta bisa mengalami penurunan.

Seiring dengan bergeraknya roda perekonomian  secara berangsur-angsur.

"Harapannya pergerakan ekonomi bisa berjalan dan menggeliat. Agar dapat menahan laju pertumbuhan penduduk miskin di DIY," urainya. (ndg)

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved