Serie A
AC MILAN: Demi Rossoneri, Calhanoglu Tolak Tawaran dari Inggris & Respons Klub ke sang Trequartista
Hakan Calhanoglu telah menjadi satu dari pemain paling penting bagi AC Milan belakangan ini.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Ada kekhawatiran yang berkembang di antara Milanisti, penggemar AC Milan karena Calhanoglu hanya memiliki sisa enam bulan pada kontraknya saat ini.
Namun meskipun sebagian besar berita yang beredar cenderung positif tentang masa depannya, tetapi belum ada yang menunjukkan bahwa tanda tangan akan segera dilakukan.
Menurut jurnalis Marco Ramiccia di Twitter, Calhanoglu melakukan pertemuan tatap muka dengan Paolo Maldini setelah kekalahan 3-1 dari Juventus pada pertengahan pekan.
Selama diskusi, trequartista asal Turki itu mengonfirmasi komitmennya untuk membantu tim berjuang demi tujuan mereka di sisa musim ini.
Tidak hanya itu, dia menekankan keinginannya untuk tetap di klub dan oleh karena itu untuk menandatangani kontrak baru.
Rencananya, minggu ini agennya Gordon Stipic akan bertemu dengan manajemen untuk menjelaskan diskusi telepon yang telah diadakan dalam beberapa hari terakhir.
Gabung Milan 2017

Hakan Calhanoglu bergabung ke AC Milan pada Juli 2017 dari Bayer Leverkusen dengan nilai sekitar € 22 juta.
Pemain timnas Turki itu adalah satu dari banyak rekrutan musim panas yang gila oleh Fassone dan Mirabelli saat itu.
Namun hanya sedikit di antaranya yang masih bermain untuk klub, termasuk Franck Kessie dan Antonio Donnarumma.
Calhanoglu, dengan keterampilan tendangan bebasnya yang makin cemerlang akhir-akhir ini, membuat ekspektasi Milanisti, pendukung AC Milan, kepadanya terus meningkat.
Dan sang trequartista akan melakukan debutnya setelah cedera dan Covid melawan Crotone di Stadion San Siro atau Giuseppe Meazza akhir pekan nanti.
Sejak kehadirannya, Milanisti harus menunggu hingga 14 September untuk menyaksikan gol pertamanya, saat AC Milan menghadapi Austria Vienna di Liga Europa.
Beberapa bulan pertama di Italia tidaklah mudah bagi Calhanoglu.
Bakat itu sebenarnya tidak dipermasalahkan oleh siapa pun, tetapi ia gagal mengubah kualitasnya menjadi penyuplai umpan untuk tim.