Berita Kesehatan

Efek Diabetes Pada Mata : Penglihatan Kabur hingga Bisa Picu Kebutaan

Diabetes yang tak terkendali bisa memicu komplikasi berbagai penyakit. Satu di antaranya menyerang bagian mata.

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
net
Diabetes retinopati, komplikasi diabetes yang menyerang mata 

Akibatnya, mata mencoba menumbuhkan pembuluh darah baru. Tapi pembuluh darah baru ini tidak berkembang dengan baik dan mudah bocor.

Ada dua jenis diabetes retinopati :

Diabetes retinopati dini

Dalam bentuk yang lebih umum ini - disebut retinopati diabetik nonproliferatif (NPDR) - pembuluh darah baru tidak tumbuh (berkembang biak).

Bila Anda memiliki NPDR, dinding pembuluh darah di retina melemah. Tonjolan kecil (mikroaneurisma) menonjol dari dinding pembuluh dari pembuluh yang lebih kecil, terkadang mengeluarkan cairan dan darah ke retina.

Pembuluh retina yang lebih besar dapat mulai membesar dan menjadi tidak teratur juga. NPDR dapat berkembang dari ringan menjadi parah, karena lebih banyak pembuluh darah yang tersumbat.

Serabut saraf di retina mungkin mulai membengkak. Terkadang bagian tengah retina (makula) mulai membengkak (edema makula), suatu kondisi yang memerlukan pengobatan.

Diabetes retinopati lanjut

Diabetes retinopati dapat berkembang menjadi jenis yang lebih parah ini, yang dikenal sebagai retinopati diabetik proliferatif.

Pada tipe ini, pembuluh darah yang rusak menutup, menyebabkan pertumbuhan pembuluh darah baru yang abnormal di retina, dan dapat bocor ke dalam zat bening seperti jeli yang mengisi bagian tengah mata Anda (vitreous).

Akhirnya, jaringan parut yang dirangsang oleh pertumbuhan pembuluh darah baru dapat menyebabkan retina terlepas dari bagian belakang mata Anda.

Jika pembuluh darah baru mengganggu aliran normal cairan keluar dari mata, tekanan bisa terbentuk di bola mata. Hal ini dapat merusak saraf yang membawa gambar dari mata ke otak (saraf optik), yang menyebabkan glaukoma.

Faktor risiko diabetes retinopati

Siapapun yang menderita diabetes dapat mengembangkan retinopati diabetik. Risiko berkembangnya kondisi mata dapat meningkat sebagai akibat dari:

  • Durasi diabetes - semakin lama Anda menderita diabetes, semakin besar risiko Anda terkena retinopati diabetik
  • Kontrol yang buruk terhadap kadar gula darah Anda
  • Tekanan darah tinggi
  • Kolesterol Tinggi
  • Kehamilan
  • Penggunaan tembakau
  • Ras Afrika-Amerika, Hispanik atau Amerika Asli

(Mayo Clinic)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved