Erupsi Gunung Semeru
Pengakuan Warga di Probolinggo Jawa Timur, Rumahnya Diguyur Hujan Abu Setelah Erupsi Gunung Semeru
Erupsi Gunung Semeru yang ditandai dengan awan panas guguran dari kawah gunung, Sabtu (16/1/2021) menyebabkan hujan abu di sejumlah wilayah.
TRIBUNJOGJA.COM - Erupsi Gunung Semeru yang ditandai dengan awan panas guguran dari kawah gunung, Sabtu (16/1/2021) menyebabkan hujan abu di sejumlah wilayah.
Hal ini diakui warga di Probolinggo, Jawa Timur yang mengatakan daerahnya terkena abu vulkanik pasca-erupsi Gunung Semeru.
Satu di antaranya ialah Mahfud, warga Desa Sumbersuko, Kecamatan Dringu.
Menurutnya, hujan abu sempat mengotori teras rumah dan membuat mata perih.
"Tidak begitu tebal abunya, tapi merata. Sekarang sudah reda hujan abunya. Kalau semalam cukup terasa. Kabupaten Probolinggo sepekan terakhir anginnya cukup kencang. Waktu hujan abu semalam abunya terbang ke mana-mana," ujar Mahfud.
Baca juga: Hajatan Warganya Dibubarkan, Panewu Semin Gunungkidul Klaim Sudah Sosialisasi Instruksi PSTKM
Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 12 Akan Segera Dibuka, Ini Tata Cara Pendaftaran dan Persyaratannya
Hal senada juga diungkapkan Sirajuddin, warga Desa Kebonagung.
Dirinya menjelaskan, teras rumahnya sempat dipenuhi abu berwarna putih yang diyakini abu vulkanik erupsi Semeru.
"Barusan sudah disapu. Abu vulkanik dibawa angin hingga ke sini. Sekarang sudah mendingan. Agak perih mata kena abu ini," tukas Sirajuddin.
Baca juga: CHELSEA 1-0 FULHAM: Rating Mendy, Silva, Ziyech, Pulisic, Werner & Mason Mount MOTM
Baca juga: Warga Margoyoso Lakukan Konservasi Lingkungan, Gubernur Jateng Beri Apresiasi
Penjelasan BPBD Probolinggo
Awan panas guguran yang keluar dari Kawah Gunung Semeru, Jawa Timur, Sabtu (16/1/2021).
