DKI Jakarta

Daftar Rumah Sakit di Jakarta yang Sediakan Serum Anti Bisa Ular, Biaya Perawatannya Ditanggung BPJS

Saat memasuki musim penghujan, biasanya akan muncul banyak ular, baik anak ular maupun ular dewasa.

Editor: Hari Susmayanti
Dok Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi
Temuan 20 ular kobra di permukiman Bekasi, Minggu (8/11/2020) 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Saat memasuki musim penghujan, biasanya akan muncul banyak ular, baik anak ular maupun ular dewasa.

Kondisi itu terjadi di banyak tempat, termasuk wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Tentunya kemunculkan ular-ular tersebut cukup meresahkan masyarakar, apalagi kalau ular yang muncul memiliki bisa yang mematikan.

Pengamat reptil sekaligus pendiri komunitas pecinta reptil, yaitu Reptile Zone, Roni menjelaskan, fenomena iu karena mulai menetasnya telur-telur ular sejak Desember lalu hingga Maret mendatang.

Anak ular yang baru menetas mudah berpencar ke berbagai tempat, termasuk ke permukiman warga.

Ular juga bisa masuk ke permukiman karena terbawa banjir saat musim hujan.

Namun, masyarakat tidak perlu panik karena masuknya ular ke permukiman bisa dicegah.

Di antara caranya adalah dengan membersihkan pekarangan dari alang-alang dan tumpukan barang, menutup saluran air, dan menaruh benda berbau menyengat seperti kamper dan daun serai di setiap sudut rumah.

Jika menemukan atau mlihat ular, warga diimbau untuk tidak menangkapnya.

Sebab, sangat membahayakan jika tidak memiliki keahlian untuk menangkap ular.

Warga bisa tergigit ular itu sendiri.

Jika tergigit ular, terutama yang beracun, warga diimbau untuk segera pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis agar bisa segera mendapatkan suntikan anti bisa.

Di Jakarta, sejumlah rumah sakit sudah menyediakan anti bisa untuk pengobatan warga yang tergigit ular beracun.

Baca juga: Geger, 6 Ular Kobra Jawa Ditemukan di Sekitar Pemukiman Warga, Waspada, Masih Ada Ular Lainnya

Baca juga: Muncul Ular King Kobra Panjang 4 Meter, Warga Grobogan Resah

BPJS menanggung anti bisa

Kepala Humas BPJS Kesehatan M Iqbal Ma'ruf memastikan, biaya pengobatan menggunakan serum anti-bisa ular ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

"Manfaat program JKN-KIS (Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat) ini diatur dalam regulasi, ada klausul di Perpres 82 tahun 2018 Pasal 52 yang menjelaskan manfaat yang tidak dijamin.

Karena tidak diatur dalam Pasal 52, maka bisa di-cover (ditanggung) dalam JKN," kata Iqbal.

Berikut daftar 16 rumah sakit di DKI Jakarta yang menyediakan serum anti-bisa ular:

Jakarta Pusat

1. RSUPN Cipto Mangunkusumo

2. RSPAD Gatot Subroto

3. RSUD Tarakan

4. RS Islam Cempaka Putih

Jakarta Utara

1. RSPI Sulianti Saroso

2. RS Pantai Indah Kapuk

Jakarta Barat

1. RSUD Cengkareng

2. RS Mitra Keluarga Kalideres

Jakarta Selatan

1. RSUP Fatmawati

2. RSUD Pasar Minggu

3. RSUD Jati Padang

4. RS Suyoto

Jakarta Timur

1. RSUP Persahabatan

2. RS Haji Jakarta

3. RSU Adhyaksa

Kepulauan Seribu

1. RSUD Kepulauan Seribu

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Biaya Serum Anti Bisa Ular Ditanggung BPJS, Ini Daftar RS yang Menyediakan Fasilitasnya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved