12 Penyebab Tangan Kanan Sering Mati Rasa, Sebaiknya Anda Waspada!

TRIBUNJOGJA.COM - Mati rasa yang menyerang tangan kanan bisa dipicu oleh berbagai penyebab. Ada yang merupakan indikasi masalah kesehatan ringan, hingga masalah serius yang perlu diwaspadai. Semisal masalah saraf hingga soal asupan nutrisi.

Sementara beberapa penyebab paling umum dari mati rasa di tangan kanan adalah carpal tunnel syndrome, efek samping pengobatan, dan trauma akut.

Jika kondisinya serius, seseorang biasanya akan mengalami gejala lain yang menyertai mati rasa.

Penyebab umum tangan mati rasa tangan kanan

Berikut ini adalah penyebab umum mati rasa pada tangan:

Carpal tunnel syndrome

Carpal tunnel syndrome adalah kondisi stres yang berulang yang terjadi saat seseorang melakukan gerakan berulang dengan tangan dan pergelangan tangan, seperti mengetik, menulis, atau menekan tombol.

Gerakan itu menekan saraf median, saraf utama di tangan. Saat gerakan menekan saraf, orang tersebut mengalami nyeri, mati rasa, dan kesemutan di pergelangan tangan, tangan, dan terkadang lengan.

Carpal tunnel syndrome biasanya memburuk seiring berjalannya waktu, jadi menemui dokter untuk diagnosis dan pengobatan lebih awal dapat membantu menghindari masalah serius.

Kebanyakan dokter akan meminta seseorang memakai belat pergelangan tangan atau mengurangi aktivitas tertentu sampai peradangan mereda.

Efek samping obat

Beberapa obat dapat menyebabkan kerusakan saraf atau neuropati, biasanya mengenai saraf tepi dan menyebabkan mati rasa dan kesemutan seperti di tangan dan kaki.

Obat tersebut mungkin memiliki efek toksik pada selubung mielin atau akson saraf, menyebabkan kerusakan dan mengganggu sinyal saraf.

Jenis obat yang mencantumkan neuropati sebagai efek samping potensial meliputi:

• beberapa obat jantung atau tekanan darah, seperti amiodarone dan hydralazine
• beberapa obat kanker, seperti cisplatin dan vincristine
• beberapa antibiotik, seperti isoniazid dan metronidazole
• beberapa obat kejang, seperti fenitoin

Trauma