Internasional
Beginilah Penampakan Goa Wanling di China yang Diduga Sumber Penularan Virus Corona
Beginilah Penampakan Goa Wanling di China yang Diduga Sumber Penularan Virus Corona
TRIBUNJOGJA.COM, BEIJING - Pandemi covid-19 yang sudah menewaskan 1,7 juta orang di seluruh dunia diduga berasal dari kelelawar.
Wabah virus corona pertama kali muncul di Wuhan pada akhir tahun 2019 lalu.
Kelelawar-kelelawar yang diduga menjadi spesies perantara virus covid-19 ke manusia ini diduga berasal dari Goa Wanling.
Goa Wanling ini terletak jauh di dalam lembah pengunungan di China Selatan.
Area ini menjadi perhatian ilmiah, karena mungkin menyimpan petunjuk asal-usul virus corona yang telah menewaskan lebih dari 1,7 juta orang di seluruh dunia.

Namun aksesnya sangat sulit dijangkau, dijaga ketat dan ditutup-tutupi bahkan untuk ilmuwan dan jurnalis.
Dilansir dari Daily Mail pada Rabu (30/12/2020), baru-baru ini ada sekelompok peneliti kelelawar yang berhasil mengambil sampel di sana tetapi disita otoritas setempat, kata dua orang yang mengetahuinya.
Spesialis virus corona juga tidak diizinkan berbicara ke media, lalu dua tim jurnalis Associated Press dibuntuti oleh polisi berpakaian preman, yang memblokir jalan dan akses masuk ke situs tersebut.
Di salah satu goa di Yunnan yang dikunjungi AP, akar-akar tebal tergantung di pintu masuk.
Kelelawar beterbangan saat senja dan terbang di atas atap desa-desa kecil di dekatnya.
Ada pita doa Buddha dari benang merah dan kuning tergantung di stalaktit. Warga desa Manhaguo di dekat lokasi itu mengatakan, goa Wanling dipakai sebagai tempat bertapa oleh seorang biksu Buddha dari Thailand.
Kontak seperti ini antara kelelawar dan orang-orang yang bertapa, berburu, atau menambang di goa, menjadi perhatian para ilmuwan.
Baca juga: Miliki Komorbid, Pemda DIY Izinkan 200 ASN dan Naban Bekerja dari Rumah
Baca juga: PDI Perjuangan Jogja Ajak Rakyat Optimis Menangkan Perang Lawan Covid di Tahun 2021
Kode genetik virus corona manusia sangat mirip dengan virus corona kelelawar, dan banyak peneliti menduga Covid-19 melompat ke manusia langsung dari kelelawar atau hewan perantara.
"Ada kelelawar di suatu tempat dengan 99,9 persen virus yang mirip dengan virus corona," kata Linfa Wang dari Duke-NUS Medical School di Singapura.

Saat ini goa-goa yang pernah disurvei para ilmuwan diawasi ketat oleh pihak berwenang.