Kota Yogyakarta
TPST Piyungan Ditutup, Kota Yogyakarta Paling Terdampak, Sampah Penuhi Depo Hingga Luber ke Jalan
TPST Piyungan Ditutup, Kota Yogyakarta Paling Terdampak, Sampah Penuhi Depo Hingga Luber ke Jalan
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Hari Susmayanti
"Masyarakat kami imbau bisa mengelola sampahnya secara mandiri dengan sistem reuse, reduce dan recycle. Semoga, TPST bisa normal kembali hari ini. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan tersebut," pungkasnya.
Depo Sampah Meluber
Sementara itu pantauan Tribunjogja.com di depo sampah Gedong Tengen, tumpukan sampah meluber hingga ke badan jalan.
Selain menimbulkan bau tak sedap, tumpukan sampah tersebut sangat mengganggu estetika karena berada di jalur utama Kota Yogya.
Depo sampah Gedong Tengah berada tepat di samping pintu keluar Stasiun Tugu Yogyakarta serta hanya berjarak puluhan meter dari kantor kecamatan.
Salah seorang warga setempat, Pendi (48) mengaku sampah yang ada di depo Gedong Tengah sudah tiga hari tidak diangkut.
" Kalau yang dalam itu ( di dalam depo) sudah tiga hari tidak diangkut, kalau yang di luar ini (di badan jalan) sudah dua hari tidak diangkut,"katanya.
Dia berharap agar sampah yang menumpuk di depo bisa segera diangkut agar tidak menimbulkan bau.
Sebab, jika terlalu lama dibiarkan di depo, bau sampah akan semakin menyengat. (Tribunjogja/Azka Ramadhan/Hari Susmayanti)