Wisatawan Tenggelam di Pantai Parangkusumo Bantul Belum Ditemukan, Pencarian Berlanjut di Hari ke-3
Operasi SAR Gabungan pencarian terhadap satu korban hilang atas nama Fajar Apriyanto (20) warga Prambanan, Klaten akibat tergulung ombak
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Operasi SAR Gabungan pencarian terhadap satu korban hilang atas nama Fajar Apriyanto (20) warga Prambanan, Klaten akibat tergulung ombak di Pantai Parangkusumo berlanjut.
Hingga memasuki hari ke-3 korban belum ditemukan.
Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto menjelaskan, operasi hari ketiga rencananya dibagi dalam 5 search rescue unit (SRU).
Pencarian akan dilakukan di darat dan di laut.
Baca juga: Tips Menyembuhkan Asam Lambung Tanpa Obat : Perhatikan Posisi Tidur Anda
Baca juga: Kronologi Penggerebekan dan Penangkapan Artis TA di Kamar Hotel, Diduga Terkait Prostitusi Online
Operasi didarat dengan penyisiran ke arah timur yang dilakukan oleh SRU 1 sampai Pantai Parang Endog.
Kurang lebih sekitar 1,75 kilometer dari posko induk gabungan.
"SRU 2 melakukan penyisiran ke arah barat dari posko kurang lebih 2,2 kilometer sampai Pantai Cemoro Sewu," terangnya, Kamis (18/12/2020).
Sementara SRU 3 penyisiran dari Pantai Parangkusumo ke arah sampai ke muara Sungai Opak.
Lebih kurang berjarak 1,75 kilometer.
SRU 4 melaksanakan penyisiran menggunakan Beach Patrol dan ATV Amphibious dari Pantai Parang endog sampai muara Sungai Opak.
Adapun untuk pencarian laut, rencananya ditugaskan kepada SRU 5 dengan melakukan penyisiran di sekitar area korban tenggelam dengan menggunakan Jetsky dan perahu Jukung.
"Untuk pencarian laut kita melihat situasi. Tim akan diturunkan apabila kondisi memang memungkinkan," ungkap dia.
Sebelumnya diberitakan, 2 wisatawan asal Prambanan, Klaten tergulung ombak dan tenggelam saat bermain air di pantai selatan, tepatnya di Pantai Parangkusumo, Kretek, Bantul, Rabu (16/12/2020) sekira pukul 16.00 WIB.
Baca juga: Ini Langkah Pemkab dan Pemkot Magelang Jelang Libur Nataru di Masa Pandemi
Baca juga: Ini Tuntutan yang Diusung Massa Aksi 1812, Diantaranya Pembebasan Rizieq Shihab Tanpa Syarat
Beruntung, 1 orang berhasil selamat sementara 1 orang masih hilang.
Korban hilang atas nama Fajar Apriyanto (20) warga Prambanan, Klaten.
