Jelang Libur Nataru, Jumlah Penumpang di Terminal Giwangan Yogyakarta Melandai
Menjelang libur perayaan Natal dan tahun baru (Nataru), jumlah penumpang di Terminal Giwangan tidak mengalami kenaikan
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Menjelang libur perayaan Natal dan tahun baru (Nataru), jumlah penumpang di Terminal Giwangan tidak mengalami kenaikan, sebaliknya, cenderung melandai.
Petugas Lapangan Jasa Teknis dan Administrasi Terminal Giwangan, Kementrian Perhubungan, Akhyar Ismail mengatakan, belum ada lonjakan penumpang untuk libur Nataru tahun ini.
"Berbeda sekali dengan tahun sebelumnya. Sekarang tidak ada kenaikan yang signifikan cenderung melandai. Kemungkinan, akan terjadi sedikit kenaikan pada tanggal 20-an Desember nanti," jelasnya kepada Tribun Jogja, pada Rabu (16/12/2020).
Baca juga: Konsumen Kini Bisa Dapatkan Produk UMKM Kota Yogya di Indomaret
Baca juga: Pemkab Magelang Kembali Perpanjang Status Tanggap Darurat Gunung Merapi
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perhubungan Darat BPTD Provinsi Jateng- DIY terhitung pada 1 Desember 2020 sampai dengan 14 Desember 2020 jumlah penumpang sebanyak 76.104 orang.
Padahal pada tahun sebelumnya jumlah penumpang yang memakai jasa layanan terminal Giwangan mencapai jumlah 387.186 orang.
Sementara itu, meskipun belum mengalami lonjakan penumpang. Pihak terminal Giwangan telah mempersiapkan armada tambahan.
Armada yang akan digunakan berupa bus pariwisata yang berguna sebagai langkah antisipatif apabila terjadi kenaikan penumpang.
"Kami tetap sediakan bus tambahan. Meskipun untuk saat ini jumlah bus yang beroperasi masih bisa menampung jumlah penumpang. Untuk total penambahan armada bus akan dilihat trafiknya pada 20 Desember nanti," ujarnya.
Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Penumpang Diprediksi Meningkat 25 persen di YIA
Baca juga: KPU Gunungkidul Buka Peluang Pengajuan Gugatan Hasil Pilkada ke MK
Sementara itu, terkait peraturan yang diterapkan di beberapa daerah seperti Jakarta dan Bali untuk mewajibkan penggunaan surat antigen bagi penumpang.
Pihaknya, menyampaikan sampai saat ini belum ada arahan diberlakukannya terkait hal itu.
"Sejauh ini masih sama aturannya. Belum ada perintah untuk memakai surat antigen bagi penumpang di terminal Giwangan," urainya. (ndg)