Inspiring Beauty
Pemain Cello Cantik Ini Punya Cara Khusus Agar Tetap Semangat Selama Pandemi, Seperti Apa Caranya ?
Pemain Cello Cantik Ini Punya Cara Khusus Agar Tetap Semangat Selama Pandemi, Seperti Apa Caranya ?
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yudha Kristiawan
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -

Terus berusaha berpikir positif dan melakukan aktivitas yang membuat hati gembira adalah dua hal yang dilakukan dara pemilik nama Nabila Refiana selama pandemi.
Bagi Nabila begitu ia akrab disapa, pilihan untuk tetap beraktivitas di luar rumah menjadi yang paling logis lantaran merasakan berbulan bulan menahan diri untuk tetap di rumah dulu selama pandemi.
Meskipun sudah mulai melakukan kegiatan di luar rumah, Nabila berusaha patuh protokoler kesehatan.
Minimal ia melakukan 3M sesuai anjuran pemerintah demi mencegah penularan Covid 19.
"Apa boleh buat, beberapa kali akhir akhir ini mesti melakukan aktivitas di luar rumah karena memang penting, yang utama kita harus patuh protokoler kesehatan.
Kalau ada aktivitas yang memang bisa dilakukan sistem jarak jauh sebaiknya memang di rumah dulu," ungkap Nabila dalam program Live Streaming Inspiring Beauty belum lama ini.
Baca juga: Unik, Ini Cara Orkes Sinten Remen Ajak Masyarakat Patuh Protokoler Kesehatan
Baca juga: Keren, Perupa Ini Visualkan Karya Perang Kaum Manusia Melawan Virus Corona
Baca juga: Siaran Langsung & Live Streaming RB Leipzig vs Manchester United (MU) Liga Champions Malam Ini
Aktivitas utama Nabila belakangan ini tak jauh dari bermusik yang memang menjadi fokus utama kuliahnya saat ini. Nabila tercatat sebagai mahasiswi Pendidikan Seni Musik UNY dengan mayor Cello.
Nabila mau tak mau beraktivitas di luar rumah lantaran tengah sibuk menyiapkan konser perdana komunitas Cello Yogyakarta yang rencananya digelar pertengahan bulan ini.
"Konsernya nanti akan digelar langsung dengan penonton terbatas dan penerapan protokoler kesehatan tentunya. Selain itu rencananya juga bakal disiarkan secara virtual.
Ini konser perdana Komunitas Cello Yogyakarta, semoga bisa memberikan semangat berkarya tak hanya kepada Cellis namun juga masyarakat," terang Nabila.
Sejatinya, di dunia musik, Nabila justru memulai minatnya di bidang tarik suara. Selain itu, alat musik gitar menjadi yang pertama ia pelajari sebelum belajar Cello.
Ketika memilih kuliah jurusan musik, Nabila memang sempat bimbang harus memilih salah satu mayor alat musik. Melalui berbagai pertimbangan, akhirnya Nabila memantapkan hati memilih alat musik gesek, Cello untuk menjadi alat musik mayornya.
Saking sayangnya dengan alat musik Cello nya, Nabila memberikan nama panggilan. Lolo adalah nama yang ia berikan untuk Cello yang ia miliki tersebut.

Bagi Nabila, alat musik dan pemilik yang tentunya sering memainkan alat musik tersebut, memiliki hubungan layaknya manusia dengan manusia.
Hal ini untuk membangun chemistry ketika sedang memainkan alat musik tersebut.
"Semua benda itu memiliki cara berkomunikasi dengan kita.
Kita sebisa mungkin memperlakukan benda tersebut, contohnya alat musik, kita harus memperlakukan dengan baik dan penuh kasih sayang.
Supaya kita merasakan kenyamanan ketika memainkannya," ungkap Nabila.
Berharap Bisa Tampil Solo
Dara kelahiran Sleman, 21 Mei 1998 ini berkeinginan memiliki karya sendiri sebagai seorang Cellis atau pemain Cello.
Selama ini, diakui Nabila, untuk tampil solo sebagai Cellis, ia masih belum begitu percaya diri.
Ia masih nyaman tampil bareng orkestra atau ikut dalam sebuah band.
"Aku masih terus mengumpulkan kepercayaan diri untuk suatu saat bisa tampil solo.
Untuk itu perlu ngulik dan belajar banyak lagi supaya semakin percaya diri," ungkap Nabila.
Baca juga: Malam Ini FPI Ambil 6 Jenazah Laskar Pengawal Rizieq Shihab, Dibawa ke Petamburan Gunakan Ambulans
Baca juga: Tinggalkan Profesi Dosen, Wiwiek Banting Memilih Merajut Untuk Alasan Kemanusiaan
Baca juga: Mabes Polri Kumpulkan Bukti Baku Tembak Polisi vs Pengawal Rizieq Shihab, Termasuk Rekaman CCTV
Saat ini Nabila memang sudah menerima siswa yang hendak belajar Cello.
Hanya saja, Nabila masih terbatas memberikan dasar dasar bermain Cello dan untuk tingkat selanjutnya, masih ia limpahkan ke teman Cellis yang ia anggap lebih mampu.
Hal ini dipilih Nabila tak lain lantaran ingin benar benar memberikan ilmu yang sesuai dengan porsi yang ia yakini selama ini dimiliki.
"Aku kalau privat yang dasar dasar ok. Tapi yang tingkat selanjutnya, belum berani karena masih merasa belum mampu.
Semoga ke depan bisa semakin memperbanyak ilmu dan berani memberikan kelas yang lebih dalam untuk Cello," kata Nabila.