Kota Yogya

Layang-layang Naga Raksasa Terbang di Langit Alkid Yogyakarta

Layang-layang sepanjang 51 meter terbang dan menjadi perhatian pengunjung di Alun-alun Kidul (Alkdid) Minggu (22/11/2020).

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA/MIFTAHUL HUDA
Keceriaan anak-anak menerbangkan layang-layang raksasa di Alkid, Yogyakarta menjadi perhatian masyarakat, Minggu (22/11/2020) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Layang-layang sepanjang 51 meter terbang dan menjadi perhatian pengunjung di Alun-alun Kidul (Alkdid) Minggu (22/11/2020).

Sekilas bentuk layang-layang yang diterbangkan oleh Ahmad Nur Aziz (14) ini menyerupai naga raksasa.

Karena badan layang-layang dirancang dengan kerangka bulat berdiameter sekitar 10 centimeter yang dilapisi kertas.

Butuh usaha keras untuk menerbangkan layang-layang tersebut.

Hal itu diakui Aziz karena kerangka layang-layang berbentuk bulat tersebut disusun memanjang hingga 51 meter. 

"Ini panjangnya sekitar 51 meter. Berat sekali kalau sudah terbang," kata Aziz saat ditemui Tribunjogja.com.

Untuk menerbangkan satu layang-layang berbentuk naga raksasa tersebut, ia dibantu empat kawan lainnya.

Dua anak memegang ekor layang-layang, satu anak memegang bagian kepala dan lainnya memegang tali pangkal.

Baca juga: Gelar Macapat, Upaya Pemkot Yogya Ngudi Murih Lestari lan Ngrembakaning Budaya

Baca juga: Atlet dan Pelatih Voli Pantai DIY Jalani Try Out di Bali Bersama Tim PPLM Indonesia

Aksi mereka menjadi perhatian masyarakat di kawasan Alkid, Yogyakarta.

Para pengunjung merasa terhibur. Tak sedikit mereka mengabadikan ketika layang-layang raksasa tersebut mengudara.

Selain sebagai hobi, Aziz mengaku aktivitasnya sore itu sebagai pengusir jenuh lantaran sudah tujuh bulan lebih ia tak merasakan suasana kelas lantaran kegiatan sekolah masih dalam jaringan (daring).

"Ya buat senang-senang saja. Karena jenuh sudah lama tidak sekolah di kelas," ujarnya.

Meski cukup menarik perhatian, layang-layang yang ia terbangkan belum sama sekali diikutkan festival.

"Baru seminggu lalu dibikin. Ya belum diikutkan festival memang," tutup warga Patehan, Kecamatan Keraton, Yogyakarta itu. (Tribunjogja/Miftahul Huda)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved