Dinas Pariwisata Kulon Progo Mengklaim Kunjungan Wisatawan Mulai Meningkat

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo mengklaim jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke destinasi wisata di Kabupaten Kulon Progo mulai meningkat. 

Hal itu terbukti saat cuti bersama Maulid Nabi Muhammad yang jatuh pada akhir Oktober 2020 lalu. 

Pada libur panjang tersebut jumlah kunjungan wisatawan mencapai 51.708 wisatawan dengan pendapatan asli daerah (PAD) yang masuk sebesar Rp 148 juta. 

Baca juga: Cek Rekening, BLT Guru Honorer dan Tenaga Kependidikan Rp875 Ribu Sudah Mulai Dicairkan

Baca juga: Setelah Ditemukan ASN Positif Covid-19, DPKP DIY Lakukan Tes Swab Terhadap 60 Pegawai 

"Saya pikir realistis saja ya untuk Kabupaten Kulon Progo. Itu hanya 4 hari saja dan tentunya cukup menggembirakan," kata Joko Mursito, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo, Kamis (19/11/2020). 

Ia mengatakan destinasi wisata alam yang berada di Kabupaten Kulon Progo lebih diminati oleh wisatawan di masa pandemi Covid-19 ini. 

"Ya kebanyakan mereka suka wisata alam yang terbuka seperti camping dan glamping. Selain itu juga kuliner. Sekarang kan di Kulon Progo banyak yang mendirikan kuliner. Sementara untuk tren wisata yang mengalami penurunan seperti wisata air," terangnya. 

Baca juga: UPDATE Terkini Gunung Merapi, Penjelasan BPPTKG Soal Arah Ancaman, Guguran, dan Posisi Magma

Baca juga: Polisi Temukan Jimat di Tas Tersangka Pelaku Perampasan di Lapangan Karang Kotagede

Namun demikian, Joko meyakini lokasi Pantai Glagah yang berdekatan dengan Yogyakarta International Airport (YIA) semakin meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke destinasi wisata ini. 

"Sekarang kan orang yang wisata ke Pantai Glagah tidak hanya melihat gelombang ombak tapi mereka bisa melihat pesawat yang mau berangkat maupun landing di YIA," ucapnya. (scp)