Aksi Tolak Omnibus Law
Demo Tolak Omnibus Law Kekinian Ala Mahasiswa Lampung: Ada Kode Cheat PlayStation hingga Lirik Lagu
Aksi demo kali ini lebih menonjolkan gaya milenial yang khas dengan sindiran-sindiran lucu, namun kritis dan satire.
Tribunjogja.com - Setelah kemarin pecah di sejumlah daerah, gelombang demonstrasi mahasiswa menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja) kembali berlangsung di Lampung, Jumat (9/10/2020) siang.
Tak ada kerusuhan dalam aksi unjuk rasa itu.
Demonstrasi yang dilakukan oleh sejumlah elemen mahasiswa itu berlangsung damai di depan Gedung DPRD Lampung.

Ratusan mahasiswa yang terdiri dari Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Lampung, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) juga sempat meminta izin untuk masuk ke kompleks Gedung DPRD Lampung.
"Kami ke sini bukan untuk lempar batu, lempar kayu. Kami enggak sanggup Pak. Bayangkan ibu dan bapak polisi ini orangtua kita, enggak sanggup kita menyakiti orangtua," kata orator aksi.
Orator pun berkali-kali mengingatkan agar massa demonstran untuk bersikap santun dan tidak terpancing jika ada provokasi. "Jangan sampai merusak fasilitas umum, itu dari uang pajak kita," kata sang orator.
Pantauan Kompas.com di lokasi, aksi demo kali ini lebih menonjolkan gaya milenial yang khas dengan sindiran-sindiran lucu, namun kritis dan satire.
Spanduk kecil dengan meme mendominasi poster yang dibawa oleh massa demonstran.
Salah satu poster dan spanduk yang dibawa menuliskan, "Gabung Sunda Empire saja, lebih waras daripada DPR".
• Viral Video Polisi Tangkap dan Aniaya Mahasiswa UBL, Begini Penjelasan Polda Lampung
Kemudian ada juga tulisan yang mengadopsi salah satu lirik dalam lagu dangdut yang kemudian populer dan dijadikan jargon,
"Tarik sist!!! Semongko (icak icak goyang)".
Bahkan, ada yang poster yang menuliskan simbol kode cheat permainan PlayStation dengan lambang kotak, segitiga, lingkaran dan silang.
Massa aksi terus menyuarakan penolakan terhadap omnibus law UU Cipta Kerja yang disahkan oleh DPR dan pemerintah.
• Wow! Aksi Demo di Jakarta Menghasilkan 398 Ton Sampah
Menurut massa demonstran, isi omnibus law kebanyakan adalah masalah perizinan yang seharusnya ditangani di daerah.
Namun, aksi damai mahasiswa ini mendapat pujian dari sejumlah warga yang berada di sekitar Gedung DPRD Lampung.