Alasan Daerah Istimewa Yogyakarta Perpanjang Masa Tanggap Darurat Covid-19

Kasus Covid-19 atau Virus Corona di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih naik turun. asa tanggap darurat masih berlaku hingga 31 Oktober 2020.

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com | Hasan Sakri
NEW NORMAL. Pengguna jalan melintasi kawasan simpang emapat Tugu, Kota Yogyakarta, Selasa (26/5/2020). 

Berty menjelaskan, saat ini total positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 2.607 kasus.

Kasus baru tercatat sebagai kasus 2.564-2.612.

Distribusi kasus berdasarkan domisili Kabupaten Bantul 3 kasus dan Kabupaten Sleman 46 kasus.

MURAL LAWAN COVID-19. Sebuah mural yang bercerita tentang perlawanan terhadap covid terpajang di jalan Bugisan, Kota Yogyakarta, Selasa (21/7/2020).
MURAL LAWAN COVID-19. Sebuah mural yang bercerita tentang perlawanan terhadap covid terpajang di jalan Bugisan, Kota Yogyakarta, Selasa (21/7/2020). (Tribunjogja.com | Hasan Sakri)

Selanjutnya, distribusi kasus berdasarkan riwayat tracing kontak 1 kasus, skrining pendidikan 41 kasus, skrining karyawan 1 kasus, skrining pasien 1 kasus, dan masih dalam penelusuran 5 kasus.

"Laporan jumlah kasus meninggal sebanyak 2 kasus sehingga total kasus meninggal menjadi sebanyak 67 kasus," ungkapnya.

Kedua kasus meninggal tersebut adalah kasus 2.498 laki-laki usia 65 tahun warga Kota Yogyakarta dan kasus 2.566 laki-laki usia 53 tahun warga Bantul.

"Laporan jumlah kasus sembuh sebanyak 59 kasus sehingga total kasus sembuh menjadi sebanyak 1.856 kasus," ungkap Berry.

Berdasarkan distribusi kasus sembuh berdasarkan domisili yakni Kota Yogyakarta 21 kasus, Kabupaten Bantul 11 kasus, Kabupaten Kulonprogo 4 kasus, Kabupaten Gunungkidul 1 kasus, dan Kabupaten Sleman 22 Kasus.

Jumlah sampel yang diperiksa pada 29 September 2020 sebanyak 702 sampel dari 664 orang yang diperiksa.

Selanjutnya untuk jumlah total sampel yang diperiksa sampai dengan 29 September 2020 yakni 71.601 sampel dari 57.797 orang.

Mengenai penggunaan tempat tidur di 27 rumah sakit rujukan Covid-19 DIY pada 29 September 2020 yakni tempat tidur critical tersisa 24 bed (ketersediaan 48 bed, terisi 24 bed) dan tempat tidur non critical tersisa 212 bed (ketersediaan 404 bed, terisi 192 bed).

Data dari Dinas Kesehatan DIY secara umum per 29 September 2020 bahwa jumlah total suspek di DIY adalah 12.704 orang, konfirm sebanyak 2.607 orang.

Sembuh 1.856 orang, meninggal konfirm 67 orang, kasus aktif 684 orang, case recovery rate 71,19 persen, dan case fatality rate 2,57 persen.( Tribunjogja.com | kur )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved