Kisah Inspiratif
Puluhan Tahun, Pasutri Asal Gunungkidul Tinggal Satu Rumah dengan Kambing
Kandang kambing persis sederet dengan ruangan tempat tinggal, hanya dibatasi oleh satu ruangan gudang berisi potongan kayu bakar.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Sajimin dan Poniyem lebih banyak diam, namun raut wajahnya terlihat antara senang dan tak percaya.
Pasalnya, Rabu (05/08/2020) ini, keduanya resmi menempati rumah baru, bantuan dari Korem 072/Pamungkas.
Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Noppy Laksana Armiyanto mengungkapkan Sajimin menjadi salah satu warga yang dipilih KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa untuk mendapatkan bantuan Bedah Rumah.
"Istri beliau, Bu Hetty sempat berkunjung langsung melihat kediaman Pak Sajimin sebelum mendapat bantuan," kata Noppy usai penyerahan rumah tersebut.
Sebelum mendapatkan bantuan rumah tersebut, Sajimin dan istrinya menetap di bangunan yang tidak layak.
• Warga Pengkok Dapatkan Bantuan Bedah Rumah dari Korem 072/PMK
Pasalnya, mereka tinggal satu atap dengan kambing ternak.
Bangunan rumah lama tersebut berada persis di sebelah rumah baru Sajimin.
Bangunan berdinding anyaman bambu dan atap genteng tersebut hanya terdiri dari 3 ruangan.
Ruangan pertama jadi tempat tinggal keduanya.
Seluruh aktivitas dilakukan di ruangan tersebut.
Kandang kambing persis sederet dengan ruangan tersebut, hanya dibatasi oleh satu ruangan gudang berisi potongan kayu bakar.
Sidik Komari, tokoh masyarakat Ngembes menuturkan pasangan sepuh tersebut sudah menetap di bangunan tersebut selama puluhan tahun.
"Mereka hanya tinggal berdua di sini, belum dikaruniai anak sampai sekarang," tutur Sidik.
Sehari-harinya, Sajimin dan Poniyem bekerja sebagai petani.