Sebelum Tewas, Wisatawan yang Tertabrak Perahu di Pantai Depok Sempat Muntah Darah
Sebelum Tewas, Wisatawan yang Tertabrak Perahu di Pantai Depok Sempat Muntah Darah
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Seorang wisatawan asal Imogiri tewas tertabrak perahu yang terhempas gelombang tinggi di Pantai Depok, Bantul, Sabtu (18/7/2020) pagi.
Korban bernama DK (33) tewas dengan sejumlah luka di bagian muka, perut, dan dada.
Saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Parangtritis, M. Arif Nugraha mengatakan korban sempat mendapatkan pertolongan sesaat setelah tertabrak perahu.
"Saat itu kondisi korban batuk-batuk dan muntah darah.
Kemudian, langsung dibawa menuju Klinik Darma Husada. Tapi, sesampainya di sana, korban dinyatakan meninggal dunia," terangnya.
Arif juga menyampaikan, korban menghembuskan nafas terakhir lantaran mengalami luka pada bagian muka, dada dan perut.
Ia menduga, deretan luka-luka tersebut didapat korban karena hantaman perahu yang terbawa gelombang pasang besar.
"Apalagi, korban berdiri di samping ujung perahu, sehingga terkena perahu yang terhempas ombak dari arah laut. Saat ini jenazah korban sudah berada di rumah duka, untuk disemayamkan," pungkasnya.
• BREAKING NEWS : Seorang Wisatawan Tewas Tertabrak Perahu yang Terhempas Gelombang di Pantai Depok
• UPDATE Jenazah Hilang di Pemakaman Umum Karang Bahagia Cikarang Utara Bekasi
Kronologi kejadian
Nasib nahas dialami DK (33), seorang wisatawan saat berwisata ke Pantai Depok, Bantul.
Wisatawan asal Desa Selopamioro, Imogiri tersebut tewas setelah terhantam kapal yang terdorong gelombang pasang pada Sabtu (18/7/2020) pagi.
Korban meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan medis di salah satu klinik.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Parangtritis, M. Arif Nugraha menyatakan, korban yang merupakan warga Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri itu, tiba di pantai kisaran pukul 05.15 WIB, bersama dua anggota keluarga untuk keperluan wisata akhir pekan.
"Sampai di sana, korban bermain di sekitaran pantai, atau tepatnya di dekat perahu yang terparkir di pinggir pantai.
Nah, ketika sedang bermain, tiba-tiba ada ombak besar datang menabrak perahu, sekaligus mengenai tubuh korban," katanya.
Alhasil, korban pun terhempas dan tergeletak tak berdaya di pinggiran pantai.
Namun, Arif memastikan, korban tidak meninggal di tempat kejadian perkara (TKP).(Tribunjogja/Azka Ramadhan)