Bayi 18 Bulan Meninggal Setelah Alat Tes Swab Covid-19 Patah di Dalam Hidungnya

Dalam 24 jam, dia tidak sadarkan diri dan kemudian meninggal di rumah sakit.

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
via Gulf Today
Bocah laki-laki Arab Saudi, Abdulaziz meninggal dunia setelah alat swab test atau tes usap Covid-19 patah di dalam hidungnya. 

Ketika kondisinya memburuk, pamannya menuntut dia dipindahkan ke rumah sakit spesialis di Riyadh, tetapi anak itu meninggal bahkan sebelum kedatangan ambulans.

"Saya menunggu hukuman dari orang yang bertanggung jawab atas kematian anak itu dan masyarakat harus dilindungi dari praktik-praktik semacam itu," kata paman anak itu.

Minta penyelidikan

Ayah anak itu, Abdullah Bin Abdulaziz Al-Jawfan, menerima telepon dari Menteri Kesehatan Saudi, Tawfiq Al-Rabiah, di mana ia menyatakan belasungkawa dan berjanji untuk menindaklanjuti kasus anak itu sendiri.

Forum BEM DIY Sebut RUU Omnibus Law Sarat Kepentingan Oligarki

Jawfan telah meminta penyelidikan segera atas insiden tersebut dan meminta Menteri Kesehatan untuk memeriksa insiden tersebut.

Menteri Kesehatan Saudi Tawfiq Al Rabiah memuji keluarga itu, dan berjanji untuk menindaklanjuti kasus ini.

Shaqra, adalah sebuah kota kecil yang terletak sekitar 190 km barat laut ibu kota Riyadh.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved