Turunkankan Berat 13 Kg, Pandji Pragiwaksono Bagikan Tips Diet Plant Based

“Kalau enggak ada perubahan pada diri kita, jangan-jangan kita salah menggunakan sesuatu untuk motivasi,” katanya.

• Sophia Latjuba Mengaku Keturunan Ken Dedes, Seperti Apa Sosok Permaisuri Ken Arok Itu?

3. Tak langsung dengarkan orang lain

Menurut Pandji, menerapkan diet untuk diri sendiri itu polanya beda. Pandji menyarankan jangan langsung menerapkan diet yang dijalani orang lain.

Pria berusia 41 tahun itu tidak menyarankan diet instan dan berhasil dalam waktu singkat. Pandji menyarankan tiap orang mencari cara diet sesuai kondisi tubuh dan usia masing-masing.

“Jalani proses untuk menemukan apa yang tepat untuk kita,” kata Pandji.

3. Jangan pilih diet yang membuat orang lain kesulitan

Menurut Pandji pola makan baru awalnya menyusahkan untuk dirinya dan orang lain. Pandji menyarankan untuk memilih diet yang tidak menyusahkan orang lain.

“Usahakan jangan bikin kita susah dan jangan bikin orang susah, karena itu yang bikin kita merasa berat,” kata Pandji.

4. Tidak untuk ditiru

Pandji berhasil menurunkan berat badan sampai 13 Kg ketika pandemi virus corona. Ketika akhir Ramadhan, berat badan Pandji sekitar 93 kg. Kemudian berat badannya turun mencapai 4 kg menjadi 89 kg.

Berat badannya sempat turun mencapai 80kg ketika berlatih olahraga. Meski berat badan sempat turun, Pandji merasa tubuhnya lemas.

• Lagi Gila Sepeda, Tak Cukup Punya Brompton Nikita Mirzani Juga Beli Alex Moulton

Ternyata diet dan latihan ketat membuatnya badannya mengalami kelelahan. Akhirnya Pandji merubah pola diet yang sesuai tubuhnya.

“Jadi saya prediksi, ini karena saya over train, karena saya turunin dengan lari. Jadi pas sudah sampai 80 kg itu saya diminta berhenti lari,” ujarnya.

“Sekarang saya ada di 92-93 kg, sekarang tujuannya mau cari pasnya dimana, kalau di badan pengin turun ke 80, tapi saya enggak pengin ngotot,” ungkapnya.

Pandji menyarankan tiap orang bisa menemukan cara dietnya sendiri. Diet memberi efek pada tubuhnya sekarang. Ketika mengatur pola makan, maka metabolisme untuk tubuh juga berubah.

(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)