Tak Ingin Kalah dari Amerika, China Bersiap Jelajahi Planet Mars Musim Panas Mendatang
Tak Ingin Kalah dari Amerika, China Bersiap Jelajahi Planet Mars Musim Panas Mendatang
Sedangkan misi NASA dengan Perseverance direncanakan akan bertahan selama satu tahun di Mars atau selama 687 hari waktu Bumi.
"Titik kunci pertama misi ini adalah memastikan pengorbitan dapat ditangkap medan gravitasi Mars. Dan yang berikutnya pendaratan itu memakan waktuh tujuh hingga delapan menit," jelas Bao.
• Laut China Selatan Memanas, China Gelar Latihan Militer, Disebut Pemanasan Perang Lawan Amerika
• Kepala Polisi Houston Minta Donald Trump Tutup Mulut, Ini Pemicunya
Kejar Amerika dan Rusia jelajahi antariksa
China memanfaatkan kesuksesan pengalaman mereka saat mendarat pada misi bulan pada Januari 2019 lalu dengan robot penjelajah Yutu-2.
Uji pendaratan rover Mars dilakukan pada tahun lalu, dengan mensimulasikan proses deselerasi, melayang hingga mendeteksi bentang alam untuk menghindari rintangan serta pendaratan.
Upaya pertama China untuk mencapai Mars pernah gagal pada tahun 2012, ketika pesawat ruang angkasa Phobos-Grunt Rusia yang membawa wahana Yinghuo-1 gagal melampaui orbit Bumi.
Tragisnya, pesawat ini akhirnya meledak di atas Samudera Pasifik.
Empat tahun kemudian, Beijing meluncurkan program Mars sendiri.
Misi ke planet Mars adalah area persaingan eksplorasi ruang angkasa selama Perang Dingin.
Pesawat ruang angkasa Amerika, Mariner-4 adalah yang pertama terbang ke planet merah pada tahun 1964.
Sedangkan Mars-2 dan Mars-3 Soviet adalah wahana antariksa pengorbit dan penjelajah yang sukses mencapai Mars pada tahun 1971.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelajahi Planet Mars Musim Panas ini, China Siap Saingi NASA