Update Corona di DI Yogyakarta

Satu WNA Asal India Dari DIY Batal Pulang Karena Reaktif Saat Jalani Test di Bandara

Secara bertahap Pemda DIY mulai memulangkan para WNA asal India yang berada di DIY.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Gaya Lufityanti
who.int
Berita Update Corona di Daerah Istimewa Yogyakarta 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Miftahul Huda

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemberlakuan Surat Edaran (SE) Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 pemerintah pusat, nomor 4 tahun 2020 tentang kriteria pembatasan perjalanan mulai dimanfaatkan pemerintah.

Salah satunya repatriasi Warga Negara Asing (WNA) asal India yang diketahui merupakan jemaah Tabligh dari Makasar yang berdakwah di salah satu masjid padukuhan Karangwuni, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman sejak pertengahan April lalu.

Mereka berjumal 15 orang.

Sebelumnya enam diantaranya dinyatakan positif, sedangkan 11 sisanya menjalani karantina di Balai Diklat Pemerintah Daerah (Pemda) DIY, Gunung Sempu, Kabupaten Bantul sejak akhir April lalu.

BREAKING NEWS : Lima WNA Asal India di DIY Telah Dipulangkan ke Negara Asal

Hasil Rapid Test Massal di Kulon Progo, Total 7 Warga Reaktif

Wakil Ketua Gugus Tugas penanganan Covid-19 Pemda DIY, Biwara Yuswantana mengatakan, secara bertahap Pemda DIY mulai memulangkan para WNA asal India yang berada di DIY.

"Sudah kami pulangkan tadi siang dari YIA. Ada lima WNA, mereka kami akomodasi untuk ke Jakarta. Di Jakarta nantinya akan di teruskan oleh Kemenlu RI," katanya, Rabu (20/5/2020).

Sesuai rencana awal, Pemda DIY seharusnya memulangkan enam WNA asal India.

Namun, saat menjalai test kesehatan di Bandara Soekarno Hatta, satu WNA tersebut menunjukkan hasil yang reaktif via Rapid Test.

"Akhirnya dipulangkan kembali ke Jogja. Sekarang sedang menjalani isolasi dan test ulang di RSI Kalasan," tegasnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved