Update Corona di DI Yogyakarta

Direktur RSUD Wonosari Sebut Pasien Sembuh Tercepat Dirawat Selama 10 Hari

Masa penyembuhan bergantung pada daya tahan hingga penyakit penyerta pasien.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Direktur RSUD Wonosari Dr. Heru Sulistyowati 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - RSUD Wonosari sampai saat ini masih merawat sejumlah pasien positif COVID-19 di ruang isolasi khusus.

Meskipun demikian, tercatat sudah ada 24 pasien sembuh secara akumulatif.

Sebanyak 8 di antaranya dinyatakan sembuh dalam satu hari yang sama.

Direktur RSUD Wonosari Dr. Heru Sulistyowati menyampaikan masa penyembuhan pasien beragam.

BREAKING NEWS : Update Covid-19 Gunungkidul 19 Mei 2020, Positif Bertambah 4 Kasus

Bahkan ada yang tergolong sangat cepat.

"Pasien tercepat dirawat selama 10 hari, sedangkan sejauh ini yang terlama dirawat 28 hari baru dinyatakan sembuh," kata Heru, Rabu (20/05/2020).

Menurut Heru, masa penyembuhan bergantung pada daya tahan hingga penyakit penyerta pasien.

Semakin baik daya tahan tubuhnya, maka potensi kesembuhannya semakin tinggi dan cepat.

Itu sebabnya, perawatan bagi pasien positif disesuaikan dengan gejala hingga penyakit penyertanya.

Misalnya diberi oksigen dan infus bagi pasien yang bergejala berat hingga obat-obatan sesuai gejala dan penyakit yang dimiliki.

Pertanda Baik, 5 Pasien Virus Corona di Yogyakarta Sembuh: Warga Kota Jogja, Sleman dan Gunungkidul

"Vitamin dan makanan bergizi pasti diberikan. Tidak hanya bagi pasien bergejala tetapi juga bagi mereka yang tidak memiliki gejala sama sekali," jelas Heru.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul pun hari ini melaporkan tidak ada penambahan kasus positif.

Hingga saat ini, terdapat 32 kasus positif secara akumulatif.

Sebanyak 23 dinyatakan sembuh, 8 dalam perawatan dan 1 meninggal dunia.

Namun ODP bertambah 7 menjadi 1178 orang pada hari ini.

Sementara PDP hanya bertambah 1, menjadi total 122 orang secara akumulatif.

Peringati Hari Bakti Ke-112, IDI Gunungkidul Bagikan Sembako dan Masker

"OTG reaktif Rapid Test hari ini juga bertambah menjadi 182 dari yang sebelumnya 177 orang," kata Dewi sore ini.

Sampai saat ini sebanyak 245 spesimen telah diambil untuk uji swab di laboratorium.

Jumlah negatif mencapai 134 spesimen, jauh melampaui kasus positif.

Sementara sebanyak 79 spesimen masih dalam proses.

Sebanyak 9 ODP dan 2 PDP masih menjalani perawatan hari ini.

Sedangkan 5 ODP dan 20 PDP dilaporkan meninggal dunia. (TRIBUNJOGJA.COM)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved