Empat Tanker Iran Lewati Selat Gibraltar, Langsung Menuju Venezuela
Kapal tanker minyak keempat Iran bernama Faxon yang membawa produk minyak negara itu telah melewati Selat Gibraltar
Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Hari Susmayanti
Pelayaran di tengah pandemic global virus Corona itu dibungkus lewat operasi keamanan maritim di Karibia sejak 11 Mei. Pasukan dikerahkan ke wilayah tanggung jawab Komando Selatan AS.
Nour News memperingatkan aksi-aksi seperti bajak laut itu untuk memicu rasa tidak aman bagi tanker Iran di perairan internasional.
Juru Bicara Pemerintah Iran Ali Rabiyee mengecam campur tangan AS dalam perdagangan antara Iran dan Venezuela.
Ia menekankan Iran tidak akan ragu untuk menjual minyaknya ke Negara manapun yang memerlukan.
“Iran dan Venezuela adalah dua negara berdaulat. Selain melakukan perdagangan dan aktivitas bisnis dengan negara lain, Iran juga memiliki pertukaran komersial dengan Venezuela, ”kata Rabiyee.
Dia menunjuk beberapa rumor yang menyebar dalam beberapa pekan terakhir, termasuk pengiriman emas ke Teheran dari Caracas.
“Iran menjual barang ke Venezuela dan membeli barang sebagai pertukaran. Perdagangan ini bukan urusan siapa pun," katanya.
Juru bicara pemerintah Iran itu lebih lanjut mengatakan, Iran tidak akan ragu untuk menjual minyaknya di pasar global.(Tribunjogja.com/ FARSNews/xna)