Update Corona di DI Yogyakarta

KKN UGM Dilakukan Secara Daring dan Diarahkan Bantu Cegah Penyebaran Covid-19

Jika selama ini KKN mengharuskan mahasiswa berbaur dengan warga, namun saat pandemi ini mereka diharuskan melaksanakan kegiatan secara online.

Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
KKN UGM membagikan bantuan berupa masker hingga alat kesehatan lainnya. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) di UGM dilakukan secara daring atau virtual.

Selama ini kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengharuskan mahasiswa berbaur dengan warga, namun di masa pandemi ini mereka diharuskan melaksanakan kegiatan secara online. 

Namun sesekali mereka turun langsung ke warga dengan membagikan bantuan berupa masker hingga alat kesehatan lainnya.  

Risma Sari Septianingrum dari prodi Geografi Lingkungan, mengatakan ia bersama 20 orang rekannya melaksankan kegiatan KKN tematik dimulai tanggal 12 Maret hingga 30 April lalu di Kelurahan Hargotirto dan Hargowilis, Kokap, Kulon Progo

Sempat lima hari mereka berada di lapangan namun selanjutnya dilakukan via daring.

Mahasiswa UGM Ikuti KKN Daring Peduli Covid-19

”Selama 5 hari kami di lokasi KKN sebelum akhirnya ditarik melalui SK Rektor. Selama Corona masuk di Indonesia dan KKN ditarik dari lokasi, kami melakukan kegiatan KKN via daring,” kata Risma, Selasa (12/5/2020).

Adapun program yang dilaksanakan sesuai dengan program yang disusun dari awal dan ditambah dengan program tanggap darurat covid-19. 

Karena tidak bisa berinteraksi langsung dengan warga, Risma melaksanakan program dengan membuat  materi presentasi dan video edukasi untuk warga. 

“Materinya kita kirim ke Kelurahan. Juga ada program berupa pemetaan wisata Kelurahan Hargotirto yang terlaksana melalui koordinasi via daring bersama DPL, perangkat desa, dan pengelola wisata,” katanya.

Sementara untuk kegiatan tanggap darirat covid, mahasiswa KKN kata Risma  bekerjasama dengan tim DERU UGM, PIAT, RSA UGM dan DPKM UGM melakukan program pengemasan dan pembagian hand sanitizer ke pedagang di pasar, pembuatan face shield, packing APD, pembagian jus buah untuk internal UGM, dan pembuatan serta publikasi poster edukasi Covid19. 

COVID-19 di Yogya : Jumlah yang Sembuh Nyaris 9 Kali Lipat Lebih Banyak dari yang Meninggal

Peserta KKN Daring UGM lainnya, Eko mengaku kegiatan KKN secara Daring memang bertujuan untuk meminimalisir terkena penularan covid. 

Bahkan untuk komunikasi dengan sesama tim KKN mereka melakukan secara online. 

“Komunikasi antar anggota unit dan pelaksana beberapa program dilakukan melalui komunikasi via hape dan online. Dukanya mungkin karena kita tidak bisa bertemu langsung dengan teman teman unit KKN untuk sekedar komunikasi pekermbangan dan pelaksanaan KKN. Tapi sukanya ya untuk beberapa teman bisa melakukannya di rumah tanpa harus bepergian,” ujarnya.

Setelah penarikan mahasiswa KKN dari lokasi, katanya, ia bersama temannya diarahkan untuk melakukan kegiatan pencegahan Covid19 dengan ikut membantu mendistribusikan alat pelindung diri ke beberapa fasilitas kesehatan maupun ketika memberikan paket hand sanitizer ke pasar-pasar.

Dosen Pembimbing Lapangan, Wawin Dwi Umi Siswanti mengatakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di tengah pandemi sekarang ini lebih diarahkan dalam mendampingi warga untuk mengcounter informasi hoax yg tersebar di media dan sosmed serta meluruskan info tersebut. 

Penjelasan Ahli Epidemiologi UGM Terkait Vaksin Covid-19 Bisa disebar di 2021

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved