Tips Menjaga Kesehatan Mulut saat Berpuasa

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting

TRIBUNJOGJA, YOGYA - Saat berpuasa kondisi mulut menjadi lebih kering.

Sehingga cenderung mengakibatkan timbulnya permasalahan pada kesehatan seperti bau mulut (halitosis), sariawan (stomatitis aphtosa), hingga bibir kering.

Menurut drg. Alya Nur Fadillah, di klinik Pratama Gadingan, Sleman, saat berpuasa kegiatan makan dan minum akan berkurang.

Hal ini membuat penurunan pH dalam mulut sehingga menjadi lebih asam.

Dan bakteri lebih mudah berkembang.

"Saat kondisi mulut yang kekurangan air atau kering. Dan asupan nutrisi ke tubuh juga berkurang maka akan lebih mudah bagi bakteri untuk menimbulkan penyakit di mulut," jelas Alya melalui telpon kepada TRIBUNJOGJA.COM,pada Minggu (10/05/2020).

• Eucalyptus atau Minyak Kayu Putih Jadi Antivirus Corona, Apa Benar Bisa Membunuh Covid-19?

Maka dari itu, untuk terhindar dari berbagai masalah mulut saat berpuasa, drg. Alya Nur Fadillah memberikan tips:

1. Hindari minuman berkafein tinggi misalnya kopi.

Karena dapat memicu produksi asam yang tinggi pada mulut sehingga mengakibatkan bau mulut dan dapat mengganggu pencernaan terutama bagi yang memiliki masalah lambung.

2.Perbanyaklah mengonsumsi air putih. Karena saat berpuasa cairan tubuh akan mudah berkurang. Sehingga dapat mengakibatkan bibir kering, pecah-pecah hingga sariawan. Namun, dapat dibantu dengan memberikan pelembab bibir.

• Cara Cegah Bau Mulut Ketika Berpuasa, Perhatikan 6 Hal Berikut

4.Perbanyaklah mengonsumsi makanan berserat tinggi seperti, sayur atau buah-buahan.

Agar terhindar dari penyakit sariawan.

Sariawan dapat diobati dengan menggunakan gel sariawan.

Dan penggunaan gel tetap aman bagi yang berpuasa, karena prosesnya tidak ditelan.