Memilukan! Keluarga ABK Dilarung ke Laut Tak Bisa Terima, Cuma Dapat Selembar Surat Berbahasa China

ota keluarga anak buah kapal (ABK) yang dilarung ke laut saat bekerja di kapal ikan asal China, Rita Andri Pratama, mengungkapkan rasa berat hati

Editor: Joko Widiyarso
MBC/Screengrab from YouTube
Sebuah tangkapan layar dari video yang dipublikasikan media Korea Selatan MBC memperlihatkan, seorang awak kapal tengah menggoyang sesuatu seperti dupa di depan kotak yang sudah dibungkus kain berwarna oranye. Disebutkan bahwa kotak tersebut merupakan jenazah ABK asal Indonesia yang dibuang ke tengah laut oleh kapal asal China. 

TRIBUNJOGJA.COM - Anggota keluarga anak buah kapal (ABK) yang dilarung ke laut saat bekerja di kapal ikan asal China, Rita Andri Pratama, mengungkapkan rasa berat hati mendengar kabar tersebut.

Sebelumnya diketahui, viral video jenazah ABK asal Indonesia yang meninggal dunia akibat sakit dibuang ke laut dari atas kapal.

Tidak hanya itu, muncul dugaan eksploitasi kerja dan upah yang tidak layak bagi para ABK Indonesia di kapal tersebut.

Dikutip TribunWow.com, keluarga yang mengetahui kabar tersebut merasa tidak terima.

Rita Andri Pratama menunjukkan surat kematian adiknya yang meninggal sebagai ABK di kapal ikan asal China dan jenazahnya dilarung ke laut, Sabtu (9/5/2020).
Rita Andri Pratama menunjukkan surat kematian adiknya yang meninggal sebagai ABK di kapal ikan asal China dan jenazahnya dilarung ke laut, Sabtu (9/5/2020). ((Capture Youtube KompasTV))

Rita menuturkan dirinya hanya mendapat surat pemberitahuan kematian berbahasa Mandarin dari perusahaan yang mempekerjakan adiknya.

Pasien Positif Corona Bertambah Satu Orang di Klaten

"Hanya seperti ini kita dikasih tahu," kata Rita Andri Pratama, dikutip dari Kompas TV, Sabtu (9/5/2020).

Ia menunjukkan lembaran surat yang memberitahuan kematian adiknya.

"Yang menginformasikan dari pihak PT-nya," jelas warga Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan tersebut.

Surat tersebut menyebutkan sang adik sudah meninggal dunia dan dilarung ke laut.

Mengetahui adiknya telah meninggal dunia, Rita merasa berat hati karena jenazahnya dilarung begitu saja ke laut.

Namun karena peristiwa itu sudah terjadi, Rita merasa tidak dapat berbuat apa-apa.

"Kalau untuk hati nurani, otomatis tidak terima. Oleh karena sudah dilarungkan, nurut saja," ungkap Rita.

Ia lalu menyampaikan harapannya tentang kasus yang menyebabkan sang adik meninggal dunia.

Gawat! Setelah Sebulan Nol Kasus Covid-19, China Laporkan Kasus Baru Positif Corona di Wuhan

"Harapannya masalah ini diselesaikan pemerintah setuntas-tuntasnya," tegas Rita.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved