Sejarah Ditetapkannya 1 Mei jadi Hari Buruh Internasional
Jumat (1/5/2020) hari ini merupakan hari istimewa bagi kaum buruh di seluruh dunia.
TRIBUNJOGJA.COM - Jumat (1/5/2020) hari ini merupakan hari istimewa bagi kaum buruh di seluruh dunia.
Ya, setiap tanggal 1 Mei, diperingati sebagai Hari Buruh Internasional atau disebut dengan May Day.
Di sejumlah negara, May Day ditetapkan sebagai hari libur nasional, termasuk di Indonesia.
Terus bagaimana sejarah 1 Mei ditetapkan menjadi May Day?
Peringatan May Day tak terlepas dari peristiwa perjuangan para pekerja untuk mendapakan hak-haknya.
Banyak peristiwa yang terjadi hingga terciptanya Hari Buruh Internasional dan Hari Buruh di Indonesia.
Hari Buruh Internasional
Peringatan 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional erat dengan peristiwa Haymarket.
Pada 1 Mei 1886, sekitar 400.000 buruh di Amerika Serikat mengadakan demonstrasi besar-besaran.
Di Amerika Serikat, para buruh menuntut pengurangan jam kerja menjadi 8 jam sehari, sebagaimana dilansir timeanddate.com.
Aksi tersebut berlangsung selama 4 hari sejak tanggal 1 Mei.
Pada 4 Mei 1886, para demonstran melakukan pawai besar-besaran, hingga petugas keamanan menembaki para demonstran.
Sementara itu, di berbagai negara juga terjadi pemogokan buruh untuk menuntut perlakukan yang lebih adil.
Pada bulan Juli 1889, Kongres Sosialis Dunia yang diselenggarakan di Paris menetapkan peristiwa di AS tanggal 1 Mei sebagai hari buruh sedunia.
• May Day di Tengah Pandemi Covid-19, Buruh DIY Minta Jadup Sesuai UMP
Hari Buruh di Indonesia
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/hari-buruh-1-mei-berikut-kumpulan-ucapan-hari-buruh-dalam-bahasa-indonesia-dan-bahasa-inggris.jpg)