Yogyakarta
Kapolda DIY Tinjau Langsung Pos Cek Poin Pengamanan Ops Ketupat Progo 2020 di Temon Kulon Progo
Kapolda DIY Irjen. Pol. Asep Suhendar melaksanakan pengecekan pos pam dan pos check point/sekat Ops Ketupat Progo Tahun 2020 didampingi oleh pejabat u
Penulis: Andreas Desca | Editor: Ari Nugroho
Laporan Reporter Tribunjogja.com, Andreas Desca Budi Gunawan
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kapolda DIY Irjen. Pol. Asep Suhendar melaksanakan pengecekan pos pam dan pos check point/sekat Ops Ketupat Progo Tahun 2020 didampingi oleh pejabat utama Polda DIY antara lain Dir Samapta, Dir Lantas, Dir Pamobvit dan Dansat Brimob.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengecek kesiapan baik personil, sarana prasarana dan administrasi pendukung pelaksanaan Ops Ketupat Progo 2020, pada masa pandemi covid-19.
Kapolda DIY, Irjen Pol Asep Suhendar, Rabu (29/4/2020) mengatakan bahwa tujuannya ke Pos Cek Poin Pengamanan Ops Ketupat Progo 2020 di wilayah Temon Kulon Progo adalah untuk mengecek dan memastikan giat berjalan dengan lancar dalam upaya penyekatan arus lalu lintas plat kendaraan luar daerah yang masuk ke wilayah DIY melalui perbatasan.
• Ini Penekanan Kapolda DIY kepada Bintara Baru dari SPN Polda DIY Selopamioro
"pengecekan data kendaraan dan protokol kesehatan bagi penumpang kendaraan dari luar daerah ini kan Penting. Ini sebagai langkah antisipasi penyebaran virus Korona (Covid-19) di DIY," katanya.
Kapolda DIY dalam kesempatan tersebut juga memberikan motivasi kepada anggota pos yg terdiri dr Polri , TNI, Dinkes, dan DLLAJ serta elemen lain yang bertugas saat itu untuk selalu semangat dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
Tidak lupa Kapolda juga memberikan bingkisan dan juga masker yang diterima Danramil Temon Kapten Inf Rismanto dan petugas jaga Pos Pam Temon, Iptu Toha.
Sementara itu Kapolres Kulon Progo, AKBP Tartono, yang menyambut Kapolda dalam kunjungan tersebut menyampaikan bahwa sudah ada puluhan kendaraan yang berhasil di data.
• Kabasarnas dan Kapolda DIY Pantau Operasi Pencarian Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi
“Hari ini mulai pukul 09.00-11.00 sebanyak 45 kendaraan dari luar daerah kami periksa," katanya.
Dari hasil pemeriksaan tersebut tercatat ada 70 orang pengguna kendaraan yang di data.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 5 orang berasal dari zona merah dan 65 orang dari non zona merah.
"Dari data yang ada, 60 orang bertujuan untuk masuk ke DIY dan 10 orang lainnya memiliki tujuan ke Kota lain,” jelasnya.
Sebagai informasi bagi pembaca, di masa pandemi covid 2020 ini waktu Ops Ketupat Progo 2020 akan berlangsung lebih lama yaitu 37 hari, mulai tanggal 24 April 2020 - 30 Mei 2020. (TRIBUNJOGJA.COM)