Ramadan 1441 H, PP Muhammadiyah Kembali Ingatkan Umat Muslim Tak Gelar Salat Tarawih di Masjid
PP Muhammadiyah mengingatkan kembali umat muslim untuk tidak menggelar ibadah salat tarawih secara berjamaah di masjid
TRIBUNJOGJA.COM - PP Muhammadiyah kembali mengingatkan umat muslim untuk tidak menggelar dan menjalankan salat tarawih berjamaah di masjid saat Ramadan 1441 H/2020 kali ini.
Hal itu mengingat pandemi virus corona yang saat ini masih menyebar di seluruh wilayah Indonesia.
Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI), termasuk PP Muhammadiyah pun telah mengeluarkan fatwa serta anjuran untuk sementara waktu tidak menggelar salat berjamaah hingga salat Jumat di masjid.
• PP Muhammadiyah Sebut Tidak Mudik Adalah Jihad Kemanusiaan
• Muhammadiyah : Awal Puasa 24 April dan Idul Fitri Jatuh Pada Tanggal 24 Mei 2020
Sementara untuk ibadah di bulan Ramadan, salah satunya adalah salat tarawih, juga dianjurkan untuk tetap dilaksanakan di rumah.
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir, pun meminta umat Islam lebih berhati-hati dalam berpikir dan bertindak selama wabah Covid-19.
Ia mengingatkan bahwa pandemi ini merupakan situasi darurat sehingga tak bisa disikapi secara normal.
Pernyataan Haedar tersebut disampaikan untuk merespons masih banyaknya umat Islam yang ingin salat berjamaah di masjid, termasuk saat Ramadan tahun ini.
"Jangan semuanya disikapi seolah normal, karena kondisi saat ini darurat," kata Haedar melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (22/4/2020).

Haedar merasa heran pada orang-orang yang masih ngotot ingin salat berjamaah atau tarawih di masjid pada masa pandemi.
Sebab, praktik ibadah di rumah sudah diberlakukan masyarakat dunia.
Bahkan, Masjdil Haram dan Masjid Nabawi sudah beberapa waktu ini tak dipakai salat Jumat dan tidak akan pula digunakan untuk tarawih.
Ia pun meminta supaya umat Islam mematuhi anjuran untuk beribadah di rumah.
"Mestinya umat Islam mau mengikuti mayoritas pandangan bahwa selama masa pandemi corona ibadah dilakukan di rumah dengan khusyuk dan berjemaah dengan anggota keluarga," ujar Haedar.
Haedar melanjutkan, wabah Covid-19 bukan hanya masalah perorangan, melainkan pandemi massal.
• Hukum Bersedekah dan Beramal Selama Ramadan
• Tips Menjaga Imun Tubuh saat Ramadan di Tengah Pandemi Virus Corona
Oleh sebab itu, ia meminta umat Islam mematuhi pendapat mayoritas dan tak mengikuti kemauan sendiri.