Jawa

Bertambah Satu Kasus Positif Covid-19 di Kota Magelang, Riwayat Ikuti Pelatihan di Bandung

Pasien positif memiliki riwayat sama dengan kasus positif terakhir, yakni mengikuti pelatihan di Bandung, Jawa Barat.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
Tangkapan layar video conference
Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang, Sri Harso 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Magelang bertambah 1 kasus lagi.

Pasien positif memiliki riwayat sama dengan kasus positif terakhir, yakni mengikuti pelatihan di Bandung, Jawa Barat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang, Sri Harso membenarkan bahwa ada tambahan satu kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

Pasien berjenis kelamin wanita memiliki riwayat berpergian ke luar daerah. 

UPDATE Terkini 10 Provinsi dengan Jumlah Kasus Virus Corona Tertinggi, DKI Jakarta Terbanyak

Ia mengatakan, yang bersangkutan mengikuti pelatihan di Bandung, Jawa Barat sama dengan satu pasien yang terkonfirmasi positif sebelumnya.

"Tambah positif 1, riwayat pelatihan alih golongan di Bandung, lokasi pelatihan sama dengan pasien positif," tutur Sri, Rabu (22/4/2020).

Pasien positif baru ini sudah berada di RST dr Soedjono dan dalam perawatan intensif. 

Adanya penambahan satu kasus positif ini, maka jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 10 kasus.

"Pasien positif, yang bersangkutan sudah dirawat di RST," tutur Sri.

Solidaritas Pangan Jogja Bagikan Nasi Bungkus Gratis di Tengah Wabah Virus Corona

Berdasarkan data dari https://covid19. magelangkota.go.id/ Rabu (22/4/2020) pukul 12.00 WIB, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) terdapat 293 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 25 orang.

Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 226 orang.

Sementara, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Magelang terdapat 10 kasus.

Jumlah meninggal sampai ini sebanyak 5 orang (2 PDP dan 3 terkonfirmasi Covid-19).

Meski terdapat penambahan ada satu yang sebelumnya terdeteksi positif Covid-19 dan dikarantina sejak tanggal 7 April 2020 di RS Budi Rahayu, dinyatakan negatif dari hasil Swab pada tanggal 22 April 2020 ini.

Sebagian Fasilitas Umum di Kabupaten Magelang Ditutup Sementara

"Saya, pasien yang teridentifikasi positif Covid-19 sejak tanggal 7, kemudian dikarantina di RS Budi Rahayu, sampai tanggal 22. Dari hasil SWAB, dikeluarkan tanggal 17, saya dinyatakan negatif Covid-19," tutur seorang pasien yang dinyatakan negatif dalam tayangan video testimoni yang dikirim oleh Kepala Dinkes Kabupaten Magelang.

Pasien yang tidak disebut namanya itu, meminta masyarakat agar menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh, karena pasien dapat sembuh.

Paling penting, masyarakat tidak mengucilkan para pasien positif dan keluarganya dan mendukung kerja tenaga medis dalam penanganan Covid-19.

"Yang terpenting saya berpesan, supaya masyarakat selalu semangat, jaga diri, penyakit ini bisa disembuhkan. Disiplin istirahat, menjaga pola makan yang benar. Kepada pasien positif dan keluarga, masyarakat jangan mengucilkan, menambah tekanan terhadap pasien atau yang ditinggal di rumah. Semoga tenaga medis dan keluarga juga diberikan kesehatan," tuturnya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved